SuaraBanten.id - Seorang warga Suku Baduy, Kabupaten Lebak, Banten menjadi korban gigitan ular berbisa jenis ular tanah dilarikan ke RSUD Banten.
Warga suku pedalaman Baduy itu dibawa ke RSUD Banten oleh Sahabat Relawan Indonesia (SRI). Menurut informasi, belakangan sudah belasan warga Baduy menjadi korban gigitan ular tanah.
"Selama 2,5 bulan terakhir kami mencatat belasan warga Baduy menjadi korban gigitan ular tanah," kata Koordinator Sahabat Relawan Indonesia (SRI), Muhammad Arif Kirdiat dilansir dari ANTARA, Kamis (6/3/2025).
Kata dia, gigitan ular tanah yang mematikan di kawasan hutan Baduy sangat menonjol. Terlebih dua bulan terakhir lantaran musim hujan dan banyak warga adat Baduy tengah berada di kebun huma.
Arif Mengungkapkan , warga Baduy yang terkena gigitan ular berbisa kini menghubungi relawan untuk dirujuk ke RSUD Banten agar tidak menimbulkan kematian.
"Kami merujuk korban bersama keluarga yang mengantar bernama Enip (36 ) panggiwa wilayah selatan Baduy," katanya menjelaskan.
Ia menuturkan, korban gigitan ular tanah yang dirujuk ke RSUD Banten bernama Satini (50), warga Kampung Cisadane Rt.004/Rw/013 Desa Kanekes, Kecamatan Leuwidamar Baduy.
menurut informasi, warga Baduy itu digigit ular tanah di kawasan hutan permukiman Baduy, Selasa lalu. Kemudian, kasus tersebut dilaporkan kepada relawan sahabat Indonesia (SRI) dan demi penanganan maksimal dibawa ke RSUD Banten.
"Kami merujuk korban dan langsung ditangani di IGD RSUD Banten dengan menerima pengobatan anti bisa ular (ABU)," papar Arief.
Baca Juga: Budayawan Banten Minta Influencer Stop Ekploitasi Kecantikan Perempuan Baduy
Arief mengungkapkan, korban gigitan ular berbisa tersebut tidak memiliki BPJS Bidang Kesehatan. Meski demikian, pihak RSUD Banten menerima pasien tersebut dengan melengkapi Surat Keterangan Tidak Mampu (SKTM).
Pasien warga Baduy maupun tetangga kawasan Badui jika menjadi korban gigitan ular berbisa dirujuk dengan menyertakan SKTM, karena sudah bekerja sama antara SRI dan RSUD Banten.
Sejauh ini, jumlah kasus korban gigitan ular tanah di kawasan hutan Baduy cukup tinggi hingga puluhan korban per tahunnya, terlebih membuka hutan untuk dijadikan kebun ladang.
Selain korban gigitan ular tanah, penyakit yang tinggi di kawasan warga Baduy yakni, tuberkulosis (TB) dan ketiga korengan pada kulit. Karenanya, sebagai kordinator relawan tentu lebih mengedepankan penangan medis hingga dilakukan rujukan ke RSUD Banten secara gratis dengan menyertakan SKTM.
Ia mengimbau masyarakat Baduy meupun tetangga permukiman mewapadai gigitan ular berbisa, terlebih saat musim hujan karena ular berkeliaran di jalan dan permukiman.
Korban gigitan ular tanah di kawasan Baduy kini cukup menonjol, dan dalam sebulan berkisar tiga hingga lima orang menjadi korban.
Berita Terkait
-
Budayawan Banten Minta Influencer Stop Ekploitasi Kecantikan Perempuan Baduy
-
Warga Baduy Terima Bansos Beras 10 Kilogram Perbulan dari Bapanas
-
Beredar Surat Dukungan Caleg DPR RI, Kesepuhan: Jangan Bawa Orang Baduy ke Urusan Politik
-
Pasca Tradisi Seba Baduy, Wisatawan Mulai Padati Kawasan Wisata Baduy
-
Relawan Larikan Warga Baduy yang Keguguran ke RSUD Banten
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Murah untuk Aktivitas Harian Pemula, Biaya Operasional Rendah
- Shio Paling Hoki pada 8-14 Desember 2025, Berkah Melimpah di Pekan Kedua!
- 7 Rekomendasi Bedak Padat Anti Dempul, Makeup Auto Flawless dan Anti Cakey
- 51 Kode Redeem FF Terbaru 8 Desember 2025, Klaim Skin Langka Winterlands dan Snowboard
- Sambut HUT BRI, Nikmati Diskon Gadget Baru dan Groceries Hingga Rp1,3 Juta
Pilihan
-
Rekomendasi 7 Laptop Desain Grafis Biar Nugas Lancar Jaya, Anak DKV Wajib Tahu!
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini: Cabai Sentuh Rp70 Ribu
-
Shell hingga Vivo sudah Ajukan Kuota Impor 2026 ke ESDM: Berapa Angkanya?
-
Kekhawatiran Pasokan Rusia dan Surplus Global, Picu Kenaikan Harga Minyak
-
Survei: Kebijakan Menkeu Purbaya Dongkrak Optimisme Konsumen, tapi Frugal Spending Masih Menguat
Terkini
-
5 Hari Hilang, Penumpang KMP Dorothy Ditemukan Tak Bernyawa di Pulau Sangiang
-
4 Spot Wisata Hype di Tangerang Selatan Buat Gen Z Healing Tipis-Tipis Akhir Tahun
-
Kisah Di Balik Tanggul dan Turap: Upaya Sunyi Menjaga Pesisir Tangerang
-
Anak Krakatau Status Waspada dan Cuaca Ekstrem Mengintai, Polda Ingatkan Zona Merah 2 KM
-
214 Koperasi Merah Putih di Tangerang Dapat Bantuan Rp21,4 Miliar, Ini Kata Gubernur Banten