Scroll untuk membaca artikel
Andi Ahmad S
Sabtu, 08 Juni 2024 | 20:47 WIB
Ilustrasi Kebakaran (freepik)

SuaraBanten.id - Kebakaran yang melanda hotel Allnite & Day di Kawasan Alam Sutra, Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Banten menyebabkan tiga orang meninggal.

Peristiwa kebakaran itu terjadi pada Sabtu (8/6/2024) sore tadi sekitar pukul 15.40 WIB.

Danton Bravo Damkar Kota Tangerang Selatan, Nurudin mengatakan, ketiga korban tersebut adalah pegawai hotel, di antaranya security, maintenance, dan officeboy.

Namun, dalam hal ini pihaknya tidak merinci seluruh identitas dari korban itu, baik nama maupun asal tinggal korban.

Baca Juga: PPDB Bebas Pungli, Laporkan ke Sini Jika Ada Indikasi

"Yang jelas korban itu adalah pekerja/karyawan hotel di antaranya security, maintenance dan officeboy," ujarnya.

Ia menjelaskan, penyebab meninggalnya ketiga korban itu diduga karena menghirup asap tebal dari kebakaran yang terjadi. Mereka sempat terjebak di lift lantai lima.

"Lokasi kebakaran ada di lantai 6, dan korban sempat terjebak di lantai 5. Dan terjebak di lift itu semuanya 6 orang, tiga selamat dan tiga diantaranya meninggal," katanya.

Dia mengungkapkan, seluruh korban saat ini telah dilarikan ke rumah sakit umum (RSU), Serpong Utara, Kota Tangerang Selatan.

"Untuk korban meninggal sudah ditangani pihak kepolisian," ucapnya.

Baca Juga: Nikmatnya Nasi Lengko Dapur Ibu Ratu 308, Layak Dicoba Jika Berkunjung ke Tangerang

Kebakaran yang melanda hotel di kawasan Alam Sutra itu diduga akibat adanya korsleting listrik, kemudian mengakibatkan percikan api dan merambat ke barang-barang yang ada di ruangan tersebut.

"Kebakaran itu, diduga korsleting ruang panel terus menyebar ke lorong lift. di situ terbakar lalu korban ingin melihat ke atas, menggunakan lift," ujarnya.

Hingga saat ini, kata dia, api yang melalap hotel tersebut sudah padam dan ditangani oleh petugas pemadam kebakaran setempat.

"Damkar mengerahkan tiga unit mobil pemadam kebakaran satu unit penyelamat dan satu unit ambulans. Untuk personel sekitar 30 orang kami kerahkan," kata dia. [Antara].

Load More