SuaraBanten.id - Tak hanya melalui media uang, sedakah juga bisa dilakukan menggunakan sampah dan air seperti program yang dicanangkan Pemkot Tangerang, Banten.
Gerakan Sedekah Sampah dan Sedekah Air yang dicanangkan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Tangerang itu juga dilakukan untuk mengoptimalkan konservasi lingkungan bersama seluruh lapisan masyarakat Kota Tangerang.
DLH Kota Tangerang meluncurkan Gerakan Sedekah Air dan Sampah dengan menargetkan pembuatan 1.500 biopori baru yang tersebar di seluruh kawasan lingkungan.
Kepala DLH Kota Tangerang, Tihar Sopian mengatakan, Gerakan Sedekah Air dan Sedekah Sampah tersebut akan dijalankan semua lapisan masyarakat, mulai dari Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Kampung Proklim, Bank Sampah, sampai gerakan kolektif masyarakat yang berfokus pada konservasi lingkungan di Kota Tangerang, Banten.
Baca Juga: 5 Ruas Jalan Rawan Longsor di Lebak, Warga Diminta Hati-hati Jika Ingin Melintas
"Gerakan Sedekah Air dan Sampah ini menjadi momentum untuk bersama-sama memberikan kontribusi terbaik dalam pelestarian lingkungan di Kota Tangerang," kata Tihar Sopian dikutip dari keterangan tertulisnya, Kamis (25/1/2024).
"Lewat momentum ini, kami mengajak seluruh lapisan untuk memelihara keberadaan, keadaan, dan keberlanjutan fungsi konservasi air dan pengelolaan sampah, khususnya di Kota Tangerang," imbuhnya
Kata Tihar, DLH Kota Tangerang juga mendistribusikan beberapa alat perangkat konservasi lingkungan dalam momentum peluncuran Gerakan Sedekah Air dan Sampah.
Beberapa fasilitas penunjangnya yakni 49 tong komposter, 13 unit biotor, 13 alat ukur udara (P.M 2,5), dan 25 paket bibit atau benih tanaman kepada setiap perwakilan kecamatan dan kelompok masyarakat pegiat lingkungan di Kota Tangerang, Banten.
"Kami juga akan terus berkomitmen memaksimalkan pemeliharaan bank sampah, kampung iklim, biopori-biopori, dan seluruh perangkat infrastruktur lainnya yang selama ini menjadi penopang utama upaya konservasi lingkungan di Kota Tangerang," paparnya.
Baca Juga: Lokasi Kantor Pos di Lebak Banten, Lengkap dengan Jam Operasional
Selain itu, DLH Kota Tangerang akan terus mendorong realisasi Gerakan Sedekah Air dan Sampah secara bersama-sama. Pemkot Tangerang mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk turut aktif berkolaborasi dalam mewujudkan lingkungan yang bersih dan sehat sebagai prasyarat mutlak terwujudkan kondisi “liveable” di Kota Tangerang.
Berita Terkait
-
Berantas Penyakit, Tingkatkan Ekonomi: Manfaat Jangka Panjang Wakaf Air Bersih
-
Jangan Anggap Sepele! Ini Bahayanya Jika Air Radiator Mobil Habis
-
Polisi Tetapkan Pengemudi Truk Kontainer Ugal-ugalan di Tangerang Jadi Tersangka
-
Anak Buah Pimpinan MPR Dikabarkan Jadi Direktur Utama Garuda Indonesia
-
Diduga Bohong, Agus Salim Mendadak Bisa Tebak Warna Baju Wawa Padahal Divonis Buta
Terpopuler
- Respons Sule Lihat Penampilan Baru Nathalie Tuai Pujian, Baim Wong Diminta Belajar
- Daftar Petinggi Ikatan Keluarga Minangkabau (IKM), Viral Usai Video Razia RM Padang
- Penampilan Happy Asmara Saat Manggung Jadi Omongan Warganet: Semakin Hari Kelihatan Perutnya...
- Kecurigaan Diam-diam Paula Verhoeven sebelum Digugat Cerai Baim Wong: Kadang Chat Siapa Sih?
- Berkaca dari Shahnaz Haque, Berapa Biaya Kuliah S1 Kedokteran Universitas Indonesia?
Pilihan
-
Harga Emas Antam Hari Ini Terpeleset Jatuh Rp30.000, Jadi Rp1.513.000/Gram
-
Meski Diupayakan, Menhub Tak Jamin Harga Tiket Pesawat Turun Jelang Nataru
-
Derbi Keturunan! Julian Oerip Cetak Gol Saat AZ Bantai Samuel Silalahi di UEFA Youth League
-
Tersangka Kasus Judol Bisa Kerja Padahal Tak Lulus Seleksi, SOP Komdigi Kini Diusut Polisi
-
Kondisi Sepak Bola NTT, Dapil Anita Jacoba Gah yang Kritik Naturalisasi Timnas Indonesia
Terkini
-
Ustaz di Serang Dipolisikan Gegara Remas Payudara Seorang Remaja Putri
-
Dewan Pers Dukung Penuh BRI Fellowship Journalism 2025
-
Publikasikan Indeks Bisnis UMKM Triwulan III 2024, BRI Sebutkan Perlu Penguatan Daya Beli
-
Paguyuban Warga Sunda Cilegon Dukung Robinsar-Fajar di Pilkada Cilegon 2024
-
Oknum Polisi Ditpolairud Polda Banten Diduga Aniaya Wanita Hingga Tewas Karena Mabuk