SuaraBanten.id - Kepala SMPN 1 Cibadak Asep Zaenal Aripin angkat suara soal siswa di sekolah yang ia pimpin menjadi korban penyerangan kawanan remaja yang konvoi dengan membawa senjata tajam (Sajam) berbentuk celurit.
Seperti diketahui, Sabtu (15/10/2022) ada sekelompok remaja yang masih menggunakan atribut sekolah konvoi menggunakan motor sambil menacungkan celurit.
Asep mengatakan, kejadian penyerangan oleh beberapa siswa yang belum diketahui identitasnya itu memang terjadi.
“Benar, kita juga sudah memanggil dan memintai keterangan dari siswa yang saat itu berada di lokasi, pemilik warung dan warga yang menyaksikan kejadian tersebut,” kata Asep dikutip dari Bantennews.co.id (Jaringan SuaraBanten.id).
Baca Juga: Perajin Kain Tenun Baduy Mulai Banjir Pesanan, Melonjak Pasca Pandemi Covid-19 Melandai
Asep mengungkapkan, saat penyerangan ada sekitar 4 siswa SMPN 1 Cibadak yang sedang menunggu jadwal ekskul menjadi sasaran penyerangan.
“Alhamdulillah siswa saya tidak ada yang terluka, semuanya selamat. Siswa korban penyerangan sama sekali tidak mengenal penyerang, apalagi mereka semua menggunakan masker,” ujarnya.
Usai insiden penyerangan tersebut, pihak sekolah sudah melaporkan peristiwa tersebut kepada Kapolsek Cibadak.
“Kapolsek Cibadak beserta anggota sedang menyelidiki kejadian ini dan mudah-mudahan secepatnya pelaku bisa ditangkap,” imbuhnya.
Untuk pembinaan secara langsung kepada siswa, Asep menyebut Kapolsek Cibadak akan menjadi pembina upacara pada tanggal 25 Oktober 2022.
Baca Juga: Viral Kawanan Pelajar Konvoi Tenteng Sajam di Cibadak Lebak, Serang Siswa SMP di Pinggir Jalan
“SMPN 1 Cibadak bekerjasama dengan Polsek akan mengadakan Ekstrakurikuler Patroli Keamanan Sekolah (PKS). Oleh karena itu orang tua yang menginginkan putera/puterinya mengikuti kegiatan tersebut dipersilahkan untuk mendaftar ke wali kelas,” pungkasnya.
Berita Terkait
-
4 Low pH Cleanser Aman untuk Rawat Skin Barrier, Harga Pelajar Rp47 Ribu!
-
Profil dan Sepak Terjang Dimyati Natakusumah, Wagub Banten yang Sebut Memo Titip Siswa Itu Lumrah
-
3 Pantai Terindah di Banten, Ada yang Cuma 3 Jam dari Jakarta
-
Kasus Retret Pelajar Kristen Dibubarkan Paksa, KemenHAM Usul Para Tersangka Dibebaskan, Kenapa?
-
Festival Sastra HB Jassin 2025 Resmi Dibuka, Hadiah Rp360 Juta Disiapkan Bagi Para Pelajar
Terpopuler
- 3 Kerugian AFF usai Menolak Partisipasi Persebaya dan Malut United di ASEAN Club Championship
- Mengenal Klub Sassuolo yang Ajukan Tawaran Resmi Rekrut Jay Idzes
- Moto G100 Pro Resmi Debut, HP Murah Motorola Ini Bawa Fitur Tangguh dan Baterai Jumbo
- 5 HP Harga Rp1 Jutaan RAM 8/256 GB Terbaik 2025: Spek Gahar, Ramah di Kantong
- 45 Kode Redeem FF Max Terbaru 4 Juli: Klaim Gloo Wall, Bundle Apik, dan Diamond
Pilihan
-
Daftar 6 Sepatu Diadora Murah untuk Pria: Buat Lari Oke, Hang Out Juga Cocok
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Baterai Jumbo Terbaik Juli 2025, Lebih dari 5.000 mAh
-
7 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaru Juli 2025, Multitasking Pasti Lancar!
-
Sekali klik! Link Live Streaming Piala Presiden 2025 Persib vs Port FC
-
7 Rekomendasi Tumbler Kekinian, Kuat Antikarat Dilengkapi Fitur Canggih
Terkini
-
Wanita Penjaga BRI Link di Serang Tewas Dipalu di Kepala, Pelaku Gondol Uang Rp10 Juta
-
Saldo DANA Gratis Minggu 6 Juli 2025, Cek 3 Link DANA Kaget dan Tips Anti Kehabisan
-
Ayah Perkosa Anak Kandung di Serang, Korban Digagahi Sejak SD Hingga SMA
-
Xpander Picu Tabrakan Beruntun di Tol Tangerang-Merak, Dua Orang Luka-luka
-
Kasus Dugaan Korupsi Jamkrida Diselidiki Polda Banten