10 Jam Antre Tak Kunjung Nyebrang ke Pulau Sumatera, Pemudik Amuk Petugas ASDP Pelabuhan Merak

SuaraBanten.id - Pemudik kendaraan roda empat di Dermaga Eksekutif Pelabuhan Merak, Banten sempat ngamuk dan cekcok dengan petugas, Kamis (29/4/2022) malam. Pemicu cekcok pemudik dengan petugas lantaran hingga 10 jam mengantre, pemudik tersebut tak kunjung juga menyeberang ke Sumatera.

Leo (37) salah seorang saksi yang juga pemudik menceritakan bahwa peristiwa cekcok pemudik kendaraan roda empat itu terjadi lantaran beberapa pengemudi dan penumpang kendaraan melakukan protes terhadap petugas yang mengatur kendaraan yang hendak masuk ke Kapal Ferry di Dermaga Eksekutif Pelabuhan Merak, Banten.

Hal itu terjadi lantaran para pemudik kesal. Sebab, sejak pukul 13.00 WIB tertahan di Jalan Tol Tangerang-Merak tepatnya di KM 96. Namun, hingga pukul 22.15 WIB tak juga menyeberang dan tetap antre di Dermaga Eksekutif Pelabuhan Merak, Banten.

"Mungkin cape ya, soalnya antre sejak siang sampai malam begini tidak juga masuk kapal," kata Leo kepada SuaraBanten.id, Kamis (28/4/2022) malam.

Baca Juga: Jadwal Imsakiyah Cilegon Banten Jumat 29 April 2022

Leo juga mengaku dirinya antre sejak pukul 14.12 WIB, namun belum juga dapat giliran masuk ke dalam kapal dan masih antre di Dermaga Eksekutif Pelabuhan Merak. 

"Saya juga sama kesal antrenya lama banget, tapi saya coba sabar karena sekarang ini musim mudik, semuanya buru-buru," ucapnya. 

Senada, Andi (43) yang juga merupakan seorang pemudik asal Tangerang, mengaku sempat melihat keributan terjadi. Namun, dirinya hanya diam dan memperhatikan.

"Iya tadi liat, cuma diem aja saya mah, cuma liatin," singkatnya.

"Engga lama ada yang ngelerai, sesama pemudik," imbuhnya.

Baca Juga: Jadwal Imsakiyah Lebak Banten Jumat 29 April 2022

Beruntung dalam peristiwa keributan itu tidak sampai berlanjut lama. Pemudik yang emosi berhasil ditenangkan oleh sesama pemudik lainnya. 

Tidak lama berselang pemudik yang sempat cekcok dengan petugas akhirnya bisa menyeberang ke Pulau Sumatera. 

Kontributor : Firasat Nikmatullah