SuaraBanten.id - Pemudik yang hendak menyeberang ke Pulau Sumatera melalui Pelabuhan Merak mengeluhkan aplikasi Ferizy eror. Karenanya, pemudik tidak bisa melakukan pembelian tiket online.
Diketahui, aplikasi Ferizy merupakan aplikasi buatan PT. Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan (ASDP) Indonesia Ferry yang digunakan untuk pembelian tiket online dengan disertai jadwal perjalanan pemudik.
Menurut informasi aplikasi itu belakangan eror saatz digunakan untuk pemesanan tiket. Bahkan aplikasi tersebut tidak bisa digunakan sejak awal membuka aplikasi Ferizy versi 2.0.3 itu.
Salah seorang pemudik, Mulyana yang hendak memesan tiket online melalui aplikasi Ferizy mengaku kecewa karena tidak bisa memesan tiket online. Padahal dirinya hendak mudik ke Sumatera bersama keluarganya.
Baca Juga: Pelabuhan Merak Padat, Mengular ke Tol Tangerang-Merak Macet hingga 5 Kilometer
“Aplikasinya muter-muter terus. Waktu pertama kali dibuka juga berat. Saya kira sinyal hp, ternyata informasinya memang aplikasinya yang error,” katanya, Kamis (28/4/2022).
Dia berharap PT ASDP Indonesian Ferry bisa memperbaiki aplikasi Ferizy secepatnya. Sebab, mudik Lebaran hanya tinggal beberapa hari lagi.
Pantauan BantenNews.co.id (Jaringan SuaraBanten.id), aplikasi Ferizy tidak bisa diakses. Saat dibuka aplikasi hanya memunculkan simbol loading dengan tulisan memuat data dan tidak menuju halaman menu pemesanan tiket.
Sementara itu, General Manager (GM) PT ASDP Indonesia Ferry Cabang, Merak Lutfi Pratama belum menjawab konfirmasi wartawan.
Kontributor : Firasat Nikmatullah
Baca Juga: Antrean Kendaraan di Pelabuhan Merak Mengular ke Tol Tangerang-Merak, Kemacetan Hingga 5 Kilometer
Berita Terkait
-
Jelang Libur Nataru, Wamenhub Hingga Komisi V DPR Tinjau Fasilitas-Layanan Pelabuhan Merak
-
Tingkatkan Layanan Konsumen, ASDP Sediakan Travelator sampai Peredam Gelombang di Pelabuhan Merak
-
Pemudik Mulai Masuk Wilayah Jawa Tengah, Ini Skenario Urai Kemacetan di Exit Tol Pejagan
-
Nekat Lawan Arus Saat One Way, Mobil Ambulans Kepergok Angkut Pemudik Hendak Ke Sukabumi
-
Bahaya, Pemudik Nekat Gantung di Belakang Mobil Bikin Sport Jantung
Terpopuler
- Kejanggalan LHKPN Andika Perkasa: Harta Tembus Rp198 M, Harga Rumah di Amerika Disebut Tak Masuk Akal
- Marc Klok: Jika Timnas Indonesia Kalah yang Disalahkan Pasti...
- Niat Pamer Skill, Pratama Arhan Diejek: Kalau Ada Pelatih Baru, Lu Nggak Dipakai Han
- Datang ke Acara Ultah Anak Atta Halilintar, Gelagat Baim Wong Disorot: Sama Cewek Pelukan, Sama Cowok Salaman
- Menilik Merek dan Harga Baju Kiano saat Pesta Ulang Tahun Azura, Outfit-nya Jadi Perbincangan Netizen
Pilihan
-
Harga Emas Antam Terbang Tinggi Jelang akhir Pekan, Tembus Rp1.520.000/Gram
-
Dinilai Hina Janda, Ridwan Kamil Kena Semprot Susi Pudjiastuti: Mau Omong Apa?
-
5 HP Samsung Rp 1 Jutaan dengan Kamera 50 MP, Murah Meriah Terbaik November 2024!
-
Profil Sutikno, Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta yang Usul Pajak Kantin Sekolah
-
Tax Amnesty Dianggap Kebijakan Blunder, Berpotensi Picu Moral Hazard?
Terkini
-
Eks Kabid BPBD Banten Dituntut 4 Tahun Penjara Gegara Pengadaan Laptop Fiktif
-
Tabrakan Mobil Polisi di Cadasari Pandeglang Diduga Dipicu Karena ODGJ Ngamuk
-
AC Terasa Kurang Dingin? Ini Kemungkinan Penyebabnya
-
Persatuan Guru Nahdlatul Ulama Tangerang Tanggapi Kericuhan Konfercab
-
Pelaku Penganiayaan Sekuriti di Serang Ditangkap, Salah Satunya Anak Anggota DPRD Banten