Scroll untuk membaca artikel
Hairul Alwan
Kamis, 20 Mei 2021 | 11:55 WIB
Epi Hanapi, korban begal ditembak 10 kali [Terkini.id]

SuaraBanten.id - Tak tumbang meski telah ditembak 10 kali menggunakan air soft gun driver taksi online asal Lebak, Banten, Epi Hanapi (45) malah tantang duel empat begal yang ingin merampas mobilnya.

Driver taksi online dibegal oleh empat pelaku. Driver taksi online ditembak salah satu pelaku begal. Driver taksi online bertahan bahkan ajak duel keempat pelaku.

Informasinya percobaan perampokan yang dilakukan keempat orang yang kabur itu terjadi Rabu (19/5/2021) dini hari yakni pukul 02.30 WIB.

Sang sopir driver Online sempat mengajak empat begal yang berada di dalam mobilnya duel. Akan tetapi, para pelaku kabur ke hutan.

Baca Juga: Asal Usul Paman SAM Amerika Serikat, Lord Rangga: Sultan Abdul Mufakir

Epi menjelaskan, kejadian tersebut bermula saat empat orang memesan jasa taksi online miliknya dari Kota Serang menuju ke Cileles, Lebak.

Di tengah jalan yang sepi, seorang begal yang berada di belakang tiba-tiba 10 kali menembak punggung dan kepala Epi.

Belakangan diketahui senjata yang digunakan merupakan airsoft gun. Meski terluka, Epi masih sadar.

Bahkan, dia mengajak empat begal tersebut untuk berduel. Saat itu mobil sudah dalam kondisi berhenti. Akan tetapi, keempat begal malah kabur ke hutan.

"Mungkin enggak sangka saya masih bisa melawan. Sebelumnya di dalam mobil juga sempat saya tangkis," kata Epi saat melaporkan peristiwa tersebut ke Mapolres Lebak, Rabu. Polres Lebak telah menerima laporan Epi dan saat ini tengah dilakukan penyelidikan dikutip dari Terkini.id-Jaringan Suara.com.

Baca Juga: Sosok Sultan Abdul Mufakir, Disebut Tokoh Banten Merdekakan Amerika Serikat

"Sudah diterima dan sedang diproses," kata petugas piket PPA Satreskrim Polres Lebak, Brigadir Limbong.

Load More