Scroll untuk membaca artikel
RR Ukirsari Manggalani
Kamis, 21 Januari 2021 | 08:30 WIB
Ilustrasi warga menangkap ular kobra. [ANTARA FOTO/Adeng Bustomi]

SuaraBanten.id - Warga Perumahan Cluster Mutiara Tigaraksa, Kecamatan Jambe, Kabupaten Tangerang, dibuat resah oleh kemunculan belasan anak kobra yang masuk ke rumah dan pekarangan.

Dikutip dari BantenHits, jaringan SuaraBanten.id, Kosrudin, Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Tangerang mengatakan sampai hari ini sudah ada 17 anak kobra yang ditemukan, baik di pekarangan maupun di teras rumah warga.

"Total sudah ada 17 ekor, dari temuan warga 14 ekor, dan petugas menemukan lagi tiga ekor. Semuanya jenis kobra, sudah kami evakuasi masuk ke dalam botol air mineral dan dibawa ke pos BPBD," jelas Kosrudin, Rabu (20/1/2021).

Termasuk jenis berbisa atau mengandung venom, penemuan belasan anak ular itu disebutkan Kosrudin sebagai indikasi Desember dan Januari adalah masa menetasnya telur-telur kobra.

Baca Juga: Cerita Angga, Bocah Penemu Potongan Kepala Diduga Korban Sriwijaya Air

Meski demikian, ia belum bisa memastikan mengapa anakan kobra keluar dari sarangnya hingga masuk ke rumah-rumah warga.

"Kalau sarangnya belum kami temukan, dikarenakan ada di semak-semak. Kemungkinan karena cuaca, juga musim hujan lembap ular-ular mencari sarang dan makanan," imbuhnya.

Herman, salah satu warga Perumahan Cluster Mutiara Tigaraksa, Kecamatan Jambe mengungkapkan jika belasan anakan kobra ditemukan mulai dua minggu terakhir. Secara detail disebutkan ada di permukiman warga Blok B1 dan B3.

"Sudah dua pekan terakhir ada 14 ular yang ditemukan warga rata-rata jenis kobra," jelasnya.

Baca Juga: Kronologi Temuan Potongan Kepala Diduga Korban Sriwijaya Air di Pantai Kis

Load More