Scroll untuk membaca artikel
Bangun Santoso
Sabtu, 21 November 2020 | 06:30 WIB
Sebagai ilustrasi: Suasana rapat koordinasi terkait pembebasan lahan Tol Serang- Panimbang. [Suara.com/Saepulloh].

SuaraBanten.id - Pejabat Sementara (Pjs) Bupati Serang Ade Ariyanto memastikan proses pembangunan empat SDN terdampak pembangunan Jalan Tol Serang-Panimbang sudah dimulai. Keempat SDN tersebut yakni, SDN Cipete di Kecamatan Kragilan, SDN Inpres, SDN Cilayangguha dan SDN Seba di Kecamatan Cikeusal.

“Tiga SDN di Kecamatan Cikeusal sudah berjalan (proses pembangunannya). Satu yang di Kecamatan Kragilan hari ini sudah dibuat berita acara penetapan lokasinya,”ujar Ade usai Rapat koordinasi penetapan lokasi relokasi SDN Cipete Kecamatan Kragilan di ruang rapat Pendopo Bupati Serang, Jumat (20/11/2020).

Dijelaskan Ade menjelaskan, rakor penandatangan berita acara yang dilakukan saat ini merupakan lanjutan pada tiga pekan lalu saat menetapkan empat SDN, tiga SDN diantaranya sudah ditetapkan lokasinya yang di Kecamatan Cikeusal. Namun ada satu SDN yang tertinggal yaitu SDN Cipete yang di Kecamatan Kragilan, maka hari ini kita dibahas.

“Dari enam lokasi yang kami survei untuk SDN Cipete sudah kami ambil kesimpulan lokasinya di Kampung Bunar In RT 01/RW 04 Desa Suka Jadi, itu hasil pertimbangan camat, kepala desa, dan tokoh masyarakat karena sangat strategis dekat domisili para siswa. Tapi belum ada akses, maka akan dibuat menjadi akses berfungsi untuk masyarakat juga. Pokonya multi fungsi,” terang Ade sebagaimana dilansir Bantennews.co.id (jaringan Suara.com).

Baca Juga: Debat Pilkada Serang: Saling Sindir 2 Calon Soal Tenaga Kerja

Alasan memilih lokasi tersebut, karena lokasi alternatif lainnya salah satunya di dekat dengan SDN Cipete berada dilokasi dibibir curam.

“Bahkan tanahnya pun labil maka dibatalkan, dan kami mencari lagi lokasi yang betul-betul layak,” katanya.

Jadi, lebih jelasnya Ade kembali memastikan rapat saat ini untuk penandatangan beriota acara penetapan lahan.

“Berita acara sudah disepakati, adapun kelengkapan administrasi atau penlok sudah sambil berjalan saja pararel karena ini sudah akhir tahun. April 2021 harus sudah digunakan, kasihan masyarakat,”tegas Ade.

Hadir pada rakoor tersebut, Asisten Daerah (Asda) I Bidang Administrasi Pemerintahan, Nanang Supriatna, Asda III, Ida Nuraida, Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Pembangunan Jalan Tol Serang-Panimbang pada Kementrian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Temmy Saputra, perwakilan dari Badan Pengelola Jalan Tol atau BPJT, dan perwakilan dari Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait dan Camat Kragilan.

Baca Juga: Penemuan Mayat Perempuan di Tol Tangerang-Merak, Diduga Korban Tabrak Lari

PPK Pembangunan Jalan Tol Serang-Panimbang pada Kementrian PUPR, Temmy Saputra mengatakan, lokasi SDN Cipete Kecamatan Kragilan tepatnya di Kampung Bunar In RT 01/RW 04 Desa Suka Jadi posisinya berdekatan dengan sisi jalan tol namun tidak memiliki akses jalannya. “Nanti akses tanah dibebaskan PUPR akan dibangun juga akses dan SDN penggantinya,”ujarnya.

Temmy memastikan jika proses pembangunan sudah begitupun pihak konsultan. “Hanya saja, lebih kuatnya ada legal standing harus ada dasar hukum. Masih menunggu SK, setelah berita acara ditandatangani saat ini,”katanya

“Legal standing sudah ada, Desember sudah berjalan semua (pembangunannya) karena April 2021 sudah selesai. Konsultan sudah bekerja, kalau pembangunan cepat dua bulan juga selesai. Kalau untuk pelaksananya pihak BPJT,”tuturnya.

Load More