SuaraBanten.id - Asmarudin (35), seorang office boy (OB) di kantor desa, warga Gosali Desa Kadukempong, Kecamatan Padarincang, Kabutapen Serang, Banten tewas setelah tubuhnya tersengat aliran listrik ketika hendak mengambil kayu di kebun pada Sabtu (12/9/2020).
Maskam, salah satu saksi yang juga mantan Kepala Desa Kadukempong menjelaskan, saat kejadian korban hendak menebang pohon albasiah.
Pohon itu rencananya akan digunakan untuk material pembangunan rumah korban yang sedang direhab melalui bantuan dari Kemensos RI.
Setelah berhasil ditebang, pohon tersebut nyangkut aliran listrik tegangan tinggi. Kemudian, korban berusaha menyingkirkan aliran listrik.
Namun nahas, saat itu juga korban tersengat aliran listrik tegangan tinggi dan korban langsung meninggal di tempat.
“Asmarudin meninggal di tempat akibat tersengat arus listrik. Ia meninggal lantaran ingin menebang kayu, yang rencananya untuk bedah rumahnya. Kebetulan korban mendapatkan bantuan rehab dari Kemensos RI,” ujar Maskam seperti dilansir Bantenhits.com (jaringan media Suara.com).
Sementara itu, Kapolsek Padarincang AKP Undang Jumara mengatakan, saat ini pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan penyebab pasti meninggalnya korban.
“Kami barusan sudah melakukan evakuasi bersama warga setempat dan dibantu dari Babinsa Koramil Padarincang, kami masih belum bisa memastikan faktor apa yang menyebabkan korban tersebut tersengat listrik. Dan kami masih mempelajari, apakah kasus ini murni kecelakaan atau kelalaian korban,” ujarnya.
Diketahui, bahwa pihak keluarga menolak autopsi terhadap korban di RSUD Drajat Prawiranegara Serang.
Baca Juga: Diduga Ogah Tanggung Jawab, FR Beri Pacar dan Calon Bayinya Racun Tikus
“Pihak kelurga korban gak mau dibawa ke RSUD, bilangnya ini sudah takdirnya. Oleh karena itu, korban dimakamkan langsung di TPU Kampung Gosali,” imbuh Kapolsek.
Berita Terkait
-
Diduga Ogah Tanggung Jawab, FR Beri Pacar dan Calon Bayinya Racun Tikus
-
Bocah Temukan Mayat Bayi di Sungai, Polisi: Diduga Dibuang Ortu karena Malu
-
Tak Pakai Masker, Pengemudi Disanksi Petugas Check-Point Gerbang Tol Serang
-
Sempat Kabur ke Hutan, Pengedar Narkoba Berhasil Diringkus Polisi
-
Suruh Anak Buah Serang Paman, John Kei Didakwa Pasal Pembunuhan Berencana
Terpopuler
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- 7 Sepatu Adidas Diskon hingga 60% di Sneakers Dept, Cocok Buat Tahun Baru
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Kencang bak Ninja, Harga Rasa Vario: Segini Harga dan Konsumsi BBM Yamaha MT-25 Bekas
Pilihan
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
-
Aksi Adik Kandung Prabowo yang Makin Mencengkeram Bisnis Telekomunikasi
-
Sesaat Lagi! Ini Link Live Streaming Final Futsal ASEAN 2025 Indonesia vs Thailand
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
Terkini
-
Warga Banten Wajib Tahu! Ada Aturan Ketat Rayakan Malam Tahun Baru: Langgar Siap-Siap Dibubarkan
-
Gak Perlu Jauh ke Bali! Ini 4 Wisata Paling Hits di Serang Banten Buat Tutup Tahun 2025
-
UMP Banten 2026 Naik 6,74 Persen, Kota Cilegon Jadi yang Tertinggi di Tanah Jawara
-
Lonjakan Penumpang di Bakauheni Tembus 52.837 Orang pada Hari Raya Natal
-
Polda Banten Warning Pelaku Pungli di Tempat Wisata: Jangan Coba-Coba Ganggu Wisatawan