SuaraBanten.id - Koalisi gemuk tampaknya bakal menghiasi Pilkada Pandeglang 2020 yang berpotensi akan mengusung calon petahana Irna Narulita. Ada sejumlah partai yang resmi mengusung Irna untuk kembali berpasangan dengan wakilnya Tanto Warsono Arban dalam pilkada serentak pada 9 Desember mendatang.
Sejumlah partai yang resmi merapat ke petahana di antaranya PDI Perjuangan, Golkar, PKS, Demokrat dan PAN. Kendati begitu, Irna mengaku tengah mengincar dua partai lagi, yakni Gerinda dan Nasdem untuk melenggang pada kontestasi politik tersebut.
"Semoga saja Gerindra bisa merapat, yang lainnya juga dukungannya semoga cepat. Kita tunggu Nasdem dan Gerindra, semuanya kan ada di DPP," kata Irna di Gedung DPRD Pandeglang, Senin (13/7/2020).
Hubungan Irna dengan Gerindra, sebelumnya dikabarkan sempat memanas setelah muncul kebijakan larangan helikopter Prabowo Subianto mendarat di Alun-alun Pandeglang saat kampanye Pilpres 2019. Bahkan sebelumnya, Ketua DPD Gerindra Banten Desmond Junaedi sempat menyatakan tidak bakal mendukung Irna di Pilkada Pandeglang.
Kendati begitu, Irna menghormati keputusan dukungan dalam pilkada berada di tingkat DPP. Irna membeberkan juga alasannya mengincar partai besutan Prabowo Subianto dan Surya Paloh tersebut, lantaran pada pilkada sebelumnya dua partai tersebut menjadi partai pengusungnya dan berharap terus solid membangun Pandeglang dalam lima tahun ke depan.
"Supaya solid saja dulu kan kita bersama-sama Nasdem dan Gerindra. Semoga bisa sama-sama lagi mengukir sejarah membangun Pandeglang. Kalau suara lebih bulat 'kan enak, satu platform dan satu visi misi," beber Irna.
Sedangkan untuk PKB dan PPP dua partai yang sama-sama menjadi pengusungnya pada pilkada sebelumnya dipastikan bakal menjadi penantang Irna. Lantaran, kedua partai tersebut telah melakukan deklarasi berkoalisi. Munculnya koalisi tersebut dianggap Irna sebagai kompetitor sehingga gairah demokrasi Pilkada Pandeglang akan hidup. Apalagi Irna tak menginginkan adanya calon tinggal.
"Bagus (koalisi PKB dan PPP), kan saya nggak ambil, supaya kompetitor kan enak dan nggak ada calon tunggal. Kalau ada calon tunggal kan bahaya dan berkompetisi itu harus ada lawan. Saya mengapresiasi adanya gabungan koalisi antara PKB, PPP dan Perindo," katanya.
Untuk diketahui, total kursi di DPRD dari parpol pengusung pasangan Irna-Tanto hingga kini sudah mencapai 27 kursi yang terdiri dari PDIP 5 kursi, Golkar 7 kursi, PKS 6 kursi, PAN 3 kursi, Demokrat 6 kursi.
Baca Juga: Pilkada Saat Pandemi, KPU Pandeglang Butuh Tambahan Anggaran Rp 22 Miliar
Mengacu pada Undang-undang tentang pemilihan kepala daerah (Pilkada) Nomor 10 Tahun 2016 Pasal 40 ayat 1 Maka petahana sudah memenuhi syarat untuk mendaftar sebagai calon.
Sementara itu, Wakil Ketua DPC Gerindra Kabupaten Pandeglang Bayu Kusuma menyebut, dua kandidat yang merapat yakni Irna Narulita dan Ketua PKB Pandeglang Thoni Fathoni Mukson, termasuk Mulyadi bakal calon independen.
Namun, hanya Irna dan Thoni yang direkomendasikan ke DPP, selebihnya keputusan siapa yang bakal diusung adalah DPP itu sendiri.
"Lagi-lagi mekanisme partai Gerindra seluruhnya ditentukan oleh pusat. Pada prinsipnya siapapun yang diputuskan kita akan taat," katanya.
Kontributor : Saepulloh
Berita Terkait
Terpopuler
- Kata-kata Elkan Baggott Curhat ke Jordi Amat: Saat Ini Kan Saya...
- Kata-kata Ivar Jenner Usai Tak Dipanggil Patrick Kluivert ke Timnas Indonesia
- 3 Pemain Keturunan yang Menunggu Diperkenalkan PSSI usai Mauro Zijlstra
- Usai Kena OTT KPK, Beredar Foto Immanuel Ebenezer Terbaring Dengan Alat Bantu Medis
- Tangis Pecah di TV! Lisa Mariana Mohon Ampun ke Istri RK: Bu Cinta, Maaf, Lisa Juga Seorang Istri...
Pilihan
-
5 Fakta Kekalahan Memalukan Manchester City dari Spurs: Rekor 850 Gol Tottenham
-
Rapper Melly Mike Tiba di Riau, Siap Guncang Penutupan Pacu Jalur 2025
-
Hasil Super League: 10 Pemain Persija Jakarta Tahan Malut United 1-1 di JIS
-
7 Rekomendasi HP 2 Jutaan dengan Spesifikasi Premium Pilihan Terbaik Agustus 2025
-
Puluhan Siswa SD di Riau Keracunan MBG: Makanan Basi, Murid Muntah-muntah
Terkini
-
Wujudkan TJSL, BRI Peduli Langsung Bergerak ke Daerah Terdampak Gempa Poso
-
Kawal 'Pajak Alat Berat' di Banten, Dede Rohana Bayar Duluan, Dorong Pengusaha Lain Ikut Patuh!
-
BRI Konsisten Apresiasi Paskibraka Nasional Lewat CSR Selama 15 Tahun
-
Pengeroyokan Jurnalis: Polisi Tangkap 2 Sekuriti PT Genesis, Propam Selidiki Keterlibatan Oknum
-
Ada Beking Oknum Aparat? PWI Cilegon Desak Kapolda Baru Sikat Pelaku Pengeroyokan 8 Wartawan