SuaraBanten.id - Menindaklanjuti kejadian musibah keracunan massal yang menimpa puluhan warga di tiga desa di Kecamatan Sumur, Kabupaten Pandeglang, Banten, polisi menyita sejumlah barang bukti yang diduga menjadi penyebab.
Kapolsek Sumur, AKP Supardi mengatakan, usai kejadian polisi langsung mengamankan sejumlah barang bukti seperti sisa bubur ayam, kecap, kaldu, dan muntahan dari pasien.
Nantinya, barang bukti yang diamankan akan dibawa oleh petugas dari Puskemas Sumur untuk dilakukan uji laboratorium di Pandeglang.
“Sekarang bukan di kepolisian, tapi di puskesmas dan hari ini mau diuji laboratorium ke Pandeglang," ujar Supardi sebagaimana dilansir Bantennews.co.id (jaringan Suara.com), Minggu (29/12/2019).
Sebelum keracunan massal terjadi, puluhan warga ini sempat menyantap bubur ayam yang dibeli dari pedagang keliling yang sudah menjadi langganan mereka berinisial JH.
Supardi menegaskan, pedagang bubur ayam sempat diamankan untuk dimintai keterangan, namun saat ini pedagang tersebut sudah diperbolehkan kembali pulang.
"Pedagangnya sudah diperbolehkan pulang, kemarin itu ada kekhawatiran, takut masyarakat, namanya banyak orang dan ditakutkan emosi jadi kami amankan. Tapi setelah kami tahu situasinya kondusif, kami perbolehkan pulang kembali," katanya.
Ia menambahkan, sebelum diberikan penanganan medis, kebanyakan warga mengeluh pusing, muntah dan buang air besar. Namun, saat ini warga yang mengalami keracunan kondisinya perlahan sudah berangsur membaik.
“Pasien alhamdulilah sudah bisa ditangani di puskemas dan tidak ada yang dirujuk satupun. Sudah membaik,” imbuhnya.
Baca Juga: Dinkes Pandeglang Gratiskan Pengobatan 35 Korban Keracunan Bubur Ayam
Berita Terkait
-
Dinkes Pandeglang Gratiskan Pengobatan 35 Korban Keracunan Bubur Ayam
-
Cerita Korban Keracunan di Pandeglang, Pusing hingga Mulut Keluarkan Busa
-
Puluhan Warga Tiga Desa di Pandeglang Keracunan Usai Menyantap Bubur Ayam
-
Gara-gara Bubur Ayam, Puluhan Orang dari 3 Desa di Pandeglang Keracunan
-
Libur Natal Tahun Baru, Puluhan Hotel Rusak Akibat Tsunami Belum Diperbaiki
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Saldo Gratis ShopeePay Datang Lagi! Klik 5 Link Ini dan Raih Rp2,5 Juta Sekarang
-
Kompresor AC vs Kulkas: 5 Perbedaan Utama dan Manfaatnya
-
CSR PIK2 dan BNI Dorong Kemandirian UMKM Teluknaga Lewat Pendampingan Bisnis
-
Program Desa BRILiaN BRI Telah Bina 4.909 Desa di Seluruh Indonesia
-
BRI Dukung Akad Massal KUR bagi 800 Ribu Debitur dan Luncurkan Kredit Program Perumahan