Scroll untuk membaca artikel
Reza Gunadha
Sabtu, 28 Desember 2019 | 22:56 WIB
Ilustrasi korban keracunan massal dirawat di rumah sakit. (Antara)

SuaraBanten.id - Puluhan warga di Kabupaten Pandeglang, Banten dilarikan ke puskesmas. Bukan tanpa alasan, mereka diduga  keracunan massal seusai mengonsumsi bubur ayam pedagang keliling, Sabtu (28/12/2019).

Warga yang keracunan massal itu berasal dari tiga desa yakni Cigondang, Tunggal Jaya dan Kertajaya. Totalnya 35 orang yang dirawat di Puskesmas Sumur.

"Saat ini  sudah ada  35 orang yang dirawat," kata Kepala Puskesmas Sumur Cepi dikonfirmasi melalui sambungan telepon.

Menurutnya, dugaan sementara mereka keracunan bubur ayam. Rata-rata para korban mengeluhkan muntah-muntah pusing dan buang air besar (BAB) berlebihan.

Baca Juga: Diduga Gara-gara Nasi Kotak, Puluhan Santri di Karimun Keracunan Massal

"Penyebabnya diduga sehabis makan bubur ayam. Gejal yang dialami pusing muntah-muntah dan BAB," ujarnya.

Untuk saat ini warga tengah mendapatkan perawatan intensif. Cepi memastikan stok obat di instansi masih cukup untuk menangani para korban.

"Alhamdulillah saat ini masih kita tangani aman dan terkendali, kemudian alat, obat masih cukup, dari dinas kesehatan juga sudah mulai memantau situasi kondisi. Setelah mendapatkan dari saya," kata dia.

Kontributor : Yandhi Deslatama

Baca Juga: Ini Tiga Terduga Katering yang Sebabkan Keracunan Massal di Sleman

Load More