SuaraBanten.id - Seorang sopir taksi online bernama Varis Andriawan (21) menjadi korban begal sadis yang berpura-pura sebagai penumpangnya. Leher pemuda itu ditusuk sang pelaku.
Kasatreskrim Polres Serang, AKP Maryadi menjelaskan, aksi perampokan itu terjadi di dekat Gerbang Tol (GT) Ciujung, setelah kendaraan yang ditumpangi korban diminta berhenti oleh perampok bernama Dadan (21). Sebelumnya, Varis mendapatkan orderan dari wilayah Jakarta menuju Serang.
Ketika sudah berada di dalam mobil, pelaku yang duduk di kursi penumpang langsung menusuk korban dari arah belakang dan mengenai leher korban. Varis kemudian keluar mobil untuk menyelamatkan diri. Mobil Daihatsu Sigra yang dikemudikannya kemudian dibawa kabur oleh Dadan ke arah Merak.
"Lokasi kejadian di KM 54 Kragilan, Kabupaten Serang. Korban keluar kendaraan dan meminta tolong. Oleh warga kemudian dibawa ke RS Hermina Ciruas (Kabupaten Serang). Korban mengalami luka di bagian lehernya," kata Maryadi melalui pesan singkatnya, Senin (02/12/2019).
Peristiwa nahas itu terjadi Senin sore sekitar pukul 17.00 WIB. Informasi pencurian dan penusukan sopir Grab Car itu diterima petugas kepolisian yang kemudian segera dilakukan pengejaran oleh tim Reserse Mobil (Resmob) Polres Serang, Patroli Jalan Raya (PJR) dan petugas Marga Mandala Sakti (MMS) selaku operator tol Tangerang-Merak (Tamer).
Pelaku yang hilang kendali saat dikejar oleh tim gabungan, menabrak bagian belakang kontainer di KM 66 arah Merak. Akibatnya, mobil curian bernomor polisi B 1458 ERH mengalami rusak parah.
"Mobil yang dikendarai pelaku rusak berat, pelaku mengalami patah tulang pada bagian kaki sebelah kanan, kemudian dibawa ke RS Sari Asih Kota Serang. Pelaku ini ditangkap sekitar pukul 17.30 wib," katanya.
Buntut dari insiden tersebut, korban dan begal sadis itu terpaksa harus dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis. Dalam kasus ini, Dadang dijerat Pasal 365 KUHP tentang Pncurian dengan Kekerasan.
"Pelaku mendapatkan perawatan di RS Sari Asih. Korban di RS Hermina, dan dijaga oleh anggota kepolisian. Barang bukti pisau (masih) kami cari," jelasnya.
Baca Juga: Terlibat Aksi Begal Payudara, Tukang Bangunan di Riau Terancam 2 Tahun Bui
Kontributor : Yandhi Deslatama
Berita Terkait
-
Perampok Satroni Pabrik, Satpam Dipukul Linggis hingga Dibungkus Karpet
-
Dibunuh Komplotan Begal Sadis, Zainudin Disetrum sampai Tewas
-
Misteri Botol Sprite Isi Bensin di Kasus Pasutri Terbakar Diselidik Polisi
-
Setelah Kirim Video Permintaan Maaf ke Istri, Nono Gantung Diri di Rumah
-
Pegang Senpi, 2 Driver Ojol Nyambi Rampok Indomaret di Tangerang
Terpopuler
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 5 Oktober: Ada 20.000 Gems dan Pemain 110-113
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Kedua 6-12 Oktober 2025
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Harga Emas Naik Berturut-turut! Antam Tembus Rp 2,399 Juta di Pegadaian, Rekor Tertinggi
-
Pihak Israel Klaim Kantongi Janji Pejabat Kemenpora untuk Datang ke Jakarta
-
Siapa Artem Dolgopyat? Pemimpin Atlet Israel yang Bakal Geruduk Jakarta
-
Seruan Menggetarkan Patrick Kluivert Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
-
Perbandingan Spesifikasi vivo V60 Lite 4G vs vivo V60 Lite 5G, Kenali Apa Bedanya!
Terkini
-
Pajero Sport Tabrak Honda Scoopy di Tangerang, Begini Kondisi Korban
-
Kenapa Wisatawan Asing Dilarang Masuk Kampung Badui Dalam dan Gajeboh ?
-
Skandal Jatah Proyek Rp5 T Dibongkar, Ini Rincian Tuntutan 5 Terdakwa yang Bikin Geger
-
Buronan Kredit Fiktif Bank Plat Merah Pandeglang Tertangkap!
-
5 Hotel Terbaik di Sentosa Singapura, Akses Mudah dengan Kamar yang Nyaman