SuaraBanten.id - Dua pelaku pembunuh dan pemerkosa Gadis Baduy, AR alias A (16) dan AMS alias E (19) memberikan keterangan yang berbeda kepada polisi.
Menurut pengakuan AR, pelaku AMS kerap melihat korban Sw di gubuk seorang diri. Lantaran itu, AMS pun mengajaknya dan MF untuk berpura-pura menjual handphone ke korban. Namun, modus tersebut ditolak korban secara halus.
Keterangan yang diberikan pelaku AR yang masih berstatus pelajar kelas 2 SMA tersebut berbeda dengan keterangan yang didapat pihak kepolisian. Dalam keterangan yang diterima polisi, korban Sw diperkosa dalam kondisi penuh luka dan bersimbah darah.
"Awalnya mau jual hp, terus ditodong sama dia (AMS) pakai golok. Terus mau diperkosa teriak. Yang merkosa dia (AMS) dulu, saya (AR) kedua terus itu (MF alias F). Diperkosa dulu baru itu (dibunuh)," kata pelaku AR alias A, ditemui di Mapolda Banten, Kamis (05/09/2019).
Baca Juga: Sadis! 3 Pelaku Bacok dan Perkosa Bergilir Gadis Baduy saat Sekarat
Sedangkan menurut pengakuan AMS (19), yang menjadi tersangka utama sekaligus perencana, saat akan memperkosa pelaku berteriak.
Lantaran ketakutan, akhirnya AMS membacok korban Sw berkali-kali hingga bermandikan darah dengan kondisi leher tergorok, pergelangan kedua tangan korban putus, dan wajah dibagian kanannya hancur.
"Niatnya memang mau memperkosa. Saya sadar ngelakuin kayak gitu. Takut aja ketahuan warga, karena dia teriak. Kenal sekilas, tetangga desa," kata AMS.
Untuk diketahui, Kepala Kepolisian Lebak Banten AKBP Dani Arianto mengatakan ketiga terduga pemerkosa dan pembunuh gadis baduy, SW yang masih berusia 13 tahun ditangkap di tiga lokasi berbeda.
Terakhir, otak pemerkosaan dan pembunuh gadis baduy, AMS ini ditangkap di wilayah Ogan Komiring Ulu ( OKU) Sumatra Selatan.
Baca Juga: Sadis! 3 Pelaku Bacok dan Perkosa Bergilir Gadis Baduy saat Sekarat
"Sekarang ada di Polda Banten,” kata Dani saat dihubungi, Kamis (5/9/2019).
Kontributor : Yandhi Deslatama
Berita Terkait
-
Sadis! 3 Pelaku Bacok dan Perkosa Bergilir Gadis Baduy saat Sekarat
-
Akun Medsos Tersangka Pembunuh Gadis Baduy Kini Diserbu Netizen
-
Sadis Perkosaan dan Pembunuhan Gadis Baduy, Polisi Periksa 8 Saksi
-
Pemerkosa dan Pembunuh Gadis Baduy Ditahan di Polda Banten
-
Pemerkosa dan Pembunuh Gadis Baduy Ada 3 Orang, Ini Tampangnya
Terpopuler
- Selamat Datang Penyerang Keturunan Rp 15,6 Miliar untuk Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
- 5 Rekomendasi Mobil Tangguh Mulai Rp16 Jutaan: Tampilan Gagah dan Mesin Badak
- 5 Rekomendasi Mobil Bekas Tipe SUV Juni 2025: Harga di Bawah 80 Juta, Segini Pajaknya
- 36 Kode Redeem FF Max Terbaru 5 Juni: Klaim Ribuan Diamond dan Skin Senjata Apik
- 6 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Tranexamic Acid: Atasi Flek Hitam & Jaga Skin Barrier!
Pilihan
-
Daster Bukan Simbol Kemalasan: Membaca Ulang Makna Pakaian Perempuan
-
Daftar 5 Sepatu Olahraga Pilihan Dokter Tirta, Brand Lokal Kualitas Internasional
-
10 Mobil Bekas Punya Kabin Luas: Harga di Bawah Rp100 Juta, Muat Banyak Keluarga
-
Daftar 5 Pinjol Resmi OJK Bunga Rendah, Solusi Dana Cepat Tanpa Takut Ditipu!
-
Hadapi Jepang, Patrick Kluivert Akui Timnas Indonesia Punya Rencana Bagus
Terkini
-
Penyelundupan Sabu 40 kg Jaringan Aceh-Banten Terungkap, Digagalkan Petuas Bea Cukai
-
Segera Klaim Saldo DANA Gratis Hari Ini, Jangan Sampai Kehabisan
-
Dikenalkan Pria Oleh Denny Caknan, Ria Ricis Doakan Kariernya Melambung Terus
-
Anak di Bawah Umur Digilir Teman Ayahnya, Pemulung di Cilegon Polisikan Pelaku
-
Kadinkes Banten Ngaku 'Tak Tau Detil' Anggran Rp1,8 Miliar untuk Peresmian Dua RSUD