SuaraBanten.id - FSL (17), perempuan yang tewas mengenaskan dengan jasad terikat rupanya meninggal usai dicekik oleh tunangannya Jakaria. Hal ini terungkap usai jajaran Polres Tangerang Selatan menggelar rekonstruksi dengan 18 adegan.
Sebelumnya FSL ditemukan tewas mengenaskan dengan tangan dan kaki terikat tali rafia di semak-semak Desa Babat, Kecamatan Legok, Kabupaten Tangerang, Banten pada Jumat (21/6/2019). Jasad FSL pertama kali ditemukan oleh seorang pemancing di sekitar lokasi.
Saat itu polisi langsung memburu pelaku yang mengarah pada Jakaria, tunangan FSL. Saat itu Jakaria mengaku geram dengan FSL lantaran kerap dibandingkan dengan mantan pacarnya.
Hal tersebut diungkapkan Kasat Reskrim Polres Tangerang Selatan AKP Alexander Yuriko. Kata Alex, rekonstruksi yang dilakukan di Jalan Promoter, samping gedung Polres Tangerang Selatan ini berlangsung dalam 18 adegan.
"Ada 18 adegan yang diperagakan dalam rekonstruksi tersebut," ujar Alex pada Suara.com Senin (1/7/2019) pagi.
Menurut Alex, aksi keji ini dilakukan pelaku usai menjemput korban di rumahnya kawasan Kampung Pinang, Tigaraksa, Jumat (21/6/2019) pagi hari. Alex menyebut pertemuan keduanya memang sudah direncanakan.
"Pas dijemput memang sudah janjian mau bertemu. Pas di jalan terjadi keributan di dalam mobil hingga aksi penganiayaan," jelas Alex.
Dari 18 adegan rekonstruksi, polisi berhasil mengungkap beberapa fakta baru. Fakta tersebut diakui dapat memperkuat hasil autopsi yang sudah dilakukan sebelumnya.
"Hasil autopsi menyatakan bahwa tulang penyusun tenggorokan terdapat retak dan berdasarkan rekonstruksi terungkap bahwa tersangka mencekik korban dengan cara menindihkan badannya," ujar Alex.
Baca Juga: Tewas dengan Kondisi Terikat, Polisi Ringkus Pembunuh Gadis di Tangerang
Sebelum mencekik korban yang berada di kursi belakang mobil Honda CRV, pelaku terlebih dulu menghentikan laju mobilnya.
Setelah mencekik korban hingga tewas, pelaku kemudian mengikat korban di TKP pembuangan jenazah. Alex menyebut tali tersebut diikat kepada korban untuk memastikan korban benar telah meninggal.
"Tersangka mengikatkan tali rafia di tangan dan kaki korban pada saat di TKP pembuangan jenazah. Pelaku juga mengikatkan erat kain selendang milik korban ke leher korban," ungkap Alex.
Sementara untuk lokasi pembuangan jenazah korban, Alex mengatakan, pelaku membuang secara spontan. Sebab, tersangka mengaku tidak mengetahui daerah tempat korban ditemukan.
Kontributor : Muhammad Iqbal
Berita Terkait
-
Hubungan Seks Maraton 48 Jam, Pengantin Wanita Ini Langsung Meninggal
-
Fifi Dibunuh Sang Tunangan karena Doyan Curhat Eks Pacar
-
Leher Dicekik dan Diikat Tali Rafia, Fifi Ternyata Dibunuh Tunangannya
-
Kelojotan saat Dipijat, Gio Bunuh Terapis Wanita Pakai Penumbuk Padi
-
Tewas dengan Kondisi Terikat, Polisi Ringkus Pembunuh Gadis di Tangerang
Terpopuler
- Berapa Tarif Hotman Paris yang Jadi Pengacara Nadiem Makarim?
- Upgrade Karyamu! Trik Cepat Bikin Plat Nama 3D Realistis di Foto Miniatur AI
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Pelatih Irak Soroti Kerugian Timnas Indonesia Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026
- 6 Cara Buat Foto Miniatur Motor dan Mobil Ala BANDAI dengan AI yang Viral di Medsos!
Pilihan
-
Otak di Balik 17+8 Tuntutan Rakyat: Siapa Sebenarnya Afutami yang Viral di Medsos?
-
Menpan-RB Kode CPNS 2025 Kembali Dibuka, Ini Cara Daftar dan Syaratnya
-
Dulu Raja Rokok Hingga Saham, Kini Gudang Garam Berada di Tepi Jurang
-
Burden Sharing Kemenkeu-BI Demi Biayai Program Prabowo
-
Skandal Domino Menteri Kehutanan: Beneran Nggak Kenal atau Tanda Hilangnya Integritas?
Terkini
-
Polisi Bongkar Pabrik Beras Oplosan di Serang
-
Pemberdayaan UMKM, BRI Perkuat Ekonomi Rakyat Lewat Keuangan Inklusif
-
Kisah Bumbi, Produk Popok Ramah Lingkungan Binaan BRI
-
Libur Tenang dengan BRI: Weekend Banking, BRImo & Layanan 24 Jam Siap Sedia
-
Tradisi 1939 Hidup Kembali! Tangerang Gelar Arak-arakan Perahu Maulud Penuh Suka Cita