-
Seorang siswa SMPN di Tangsel menjadi korban perundungan, dipukul bangku besi di kepala oleh temannya, menyebabkan kondisi kesehatannya memburuk dan dirawat intensif.
-
Akibat perundungan, korban mengalami kerusakan saraf halus dan kini dirawat di RS Fatmawati. Keluarga terkendala biaya pengobatan karena tidak memiliki BPJS Kesehatan.
-
Kasus perundungan ini viral. Dinas Pendidikan dan UPTD PPA Tangsel kini turun tangan, akan mengkaji laporan sekolah, dan memperkuat peran Tim Pencegahan Kekerasan.
Kepala Bidang Pembinaan SMP Dikbud Kota Tangsel Dedi mengatakan, pihaknya bakal menganalisi laporan dari Tim Pencegahan dan Penanganan Kekerasan di Sekolah (TPPKS) yang dilakukan pihak sekolah.
“Kami berencana dengan pihak sekolah kita akan menjenguk korban. Kami nanti dengan TPPK dan Pemkot Tangsel akan mengkaji hasil laporan dari TPPK. Ini bahan evaluasi kami di Dindik untuk lebih menguatkan peran TPPK. Dan menguatkan pendidik dari tenaga pendidikan di seluruh sekolah,” ungkap Dedi.
Kontributor : Wivy Hikmatullah
Baca Juga:Benyamin Davnie Keluarkan Jurus 'Rayuan Maut' ke Pemkab Bogor, Untuk Solusi Atasi Sampah