Mahasiwa: Anies Baswedan Bakal Tunduk ke Ketum Partai dan Oligarki?

Mahasiswa mempertanyakan akankah Anies Baswedan tunduk kepada ketua umum atau Ketum partai politik dan oligarki.

Hairul Alwan
Kamis, 21 Desember 2023 | 17:18 WIB
Mahasiwa: Anies Baswedan Bakal Tunduk ke Ketum Partai dan Oligarki?
Capres 01 Anies Baswedan tiba di Universitas Bina Bangsa, Kota Serang, Banten dalam rangka mengisi Diskusi Kebangsaan bersama mahasiswa, Kamis (21/12/2023). [Suara.com/Yando Sofyan]

SuaraBanten.id - Calon Presiden (Capres) nomor urut 1 Anies Baswedan menyambangi Serang, Banten untuk berdialog dengan mahasiswa dan melakukan kampanye di hadapan relawan dan anggota partai koalisi perubahan.

Dalam kesempatan itu, mahasiswa mempertanyakan akankah Anies Baswedan tunduk kepada ketua umum atau Ketum partai politik dan oligarki.

"Izin Pak Anies, yang ingin saya tanyakan, apakah Pak Anies nanti bakal tetap tunduk terhadap ketua umum partai dan oligarki bila terpilih menjadi presiden," tanya Alfin dalam agenda diskusi kebangsaan di Universitas Bina Bangsa (UNIBA), Kota Serang, Banten.

Mendapat pertanyaan tersebut, Anies meminta agar kalangan muda tak langsung menganggap setiap ketua umum partai politik tidak memikirkan kepentingan rakyat.

Baca Juga:Libur Natal dan Tahun Baru, 3 Juta Kendaraan Diprediksi Lewati Tol Tangerang-Merak

Terlebih, saat ini parpol yang mendukung dirinya di Pilpres 2024 kerap mendapat berbagai permasalahan. Anies pun meminta agar para mahasiswa untuk tidak bersikap apriori terhadap setiap Ketum Partai Politik.

Menurutnya, saat ini para Ketua Umum Partai Politik yang tergabung dalam Koalisi Perubahan justru sedang merasakan fase kehidupan yang tidak nyaman.

"Seakan-akan ketua partai itu tidak membawa kepentingan rakyat. Yang begini kita tidak boleh menyatakan apriori, justru mereka sedang berikhtiar bagi bangsa ini yang lebih baik," ungkap Anies menjawab pertanyaan.

"Saya berikan contoh, partai-partai yang menjadi Koalisi Perubahan, kira-kira mereka hidupnya nyaman gak hari ini, coba tanya tuh. Pak Gembong (Ketua DPD PKS Banten) di Banten hidupnya, lebih sulit apa lebih mudah ketika jadi Koalisi Perubahan? Lebih sulit, apalagi Nasdem dari awal tuh mengalami segala macem masalah, jadi jangan buru-buru kita berapriori," lanjut Anies.

Anies mengungkapkan, saat ini seluruh parpol yang tergabung dalam Koalisi Perubahan mengalami tantangan yang besar yang dilakukan oleh oknum-oknum yang tak menginginkan dirinya menang di Pilpres 2024.

Baca Juga:Aksi Kawanan Pencuri Tenteng Golok Gasak Motor Warga Cantilan Serang Terekam CCTV

"Tantangannya besar sekali, Gus Muhaimin begitu dicalonkan, enggak lama langsung diperiksa, betul-betul langsung diperiksa dia. Sesudah itu berhadapan dengan tantangan yang luar biasa banyak," ujar Anies.

Pun begitu saat menjawab terkait apakah dirinya akan tunduk terhadap Oligarki, Anies menegaskan dirinya akan berikhtiar untuk menegakkan keadilan bila terpilih menjadi presiden.

Ia pun berjanji akan membuat aturan-aturan yang tidak hanya menguntungkan kaum-kaum oligarki, namun juga bisa menguntungkan bagi seluruh rakyat Indonesia.

"Termasuk oligarki, kalau tidak mengikuti prinsip menjalankan keadilan, maka berhadapan dengan negara. Jadi kalau membuat aturan hanya menguntungkan satu belah pihak, itu tidak benar," tandasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini