SuaraBanten.id - Jelang Piala Dunia 2022 yang bakal digelar 20 November 2022 mendatang, sejumlah pihak menganggap ajang sepakbola dunia itu tak seramai pada gelaran-gelaran sebelumnya.
Anggapan sepinya Piala Dunia 2022 itu bahkan ramai dibahas di Twitter. Salah satu akun Twitter @AREAJULID mengunggah gambar piala dunia dengan disertai keterangan yang menyebut Piala Dunia 2022 tak seramai biasanya.
"Piala dunia 11 hari lagi tapi sepi sepi aja ya," tulis keterangan akun tersebut dalam gambar yang diunggahnya.
Akun Twitter itu seakan membenarkan kata-kata dalam gambar tersebut juga mencuitkan kata-kata yang seolah sepakat. "Dis Lah iya juga ya," cuit akun @AREAJULID.
Para warganet juga turut memberikan respon beragam terkait unggahan gambar dan cutan akun Twitter tersebut.
Bahkan ada netizen yang menyinggung sepinya Piala Dunia 2022 lantaran media di Indonesia lebih memilih meliput kasus Ferdy Sambo dan Lesti Kejora yang dianggap lebih menguntungkan.
"Sepi bangeut . Jujur sih udah ngak ada euforia dibandingkan pas dulu 2010 itu kenangan bangeut ,sama lagunya shakira dan wafin flag lagu terbaik piala dunia setelah Ricky martin 2002.pas 2010 lagu nya h-30 piala dunia udah tahu. Hafal gitu lagunya," tulis netizen.
"Sekarang lagunya kek tema Ramadhan njirrr marhaban ya balbalan katanya, lagunya Shakira msh jd yg terbaik buat world cup liriknya msh hapal yg samina wa atona," kata netizen lain menambahkan.
"kurang menggembar gemborkan kali dari pihak penyelenggara. media indonesia pun jd males buat liput, krn d indo lebih menguntungkan klo ngeliput masalah LESBI (lesti bilar) + perkara sambo yg tak berujung, dan masih bnyak lainnya," timpal netizen lainnya.
"Jadi inget dulu jamannya tiap warteg udah mulai nyewa TV, lagu piala dunia udah mulai diputer di mana2, banner piala dunia udah muncul di pojokan TV, cowo2 di sekolah udah mulai gosipin tim andalannya. Huft, jauh sekali jaman itu rasanya," ujar netizen lainnya lagi.