Ustaz Faizar sebut Kelakuan Habib Jindan dan Pengacara Dukun se-Indonesia Memalukan Umat Islam

Berdasarkan unggahan video akun TikTok @rizkivilansyah Ustaz Faizar mengatakan jika hal tersebut membuat malu para umat Islam.

Hairul Alwan
Kamis, 25 Agustus 2022 | 15:17 WIB
Ustaz Faizar sebut Kelakuan Habib Jindan dan Pengacara Dukun se-Indonesia Memalukan Umat Islam
Tangkapan layar video viral Ustaz Faizar menyebut pernyataan Habib Jindan dan Pengacara Dukun se-Indonesia, Firdaus memalukan umat Islam. [TikTok]

SuaraBanten.id - Pernyataan Habib Jindan dan pengacara dukun se-Indonesia, Firdaus kembali menjadi sorotan saat Ustaz Muhammad Faizar menjadi bintang tamu podcast Dokter Richard Lee.

Video Habib Jindan dan Firdaus yang diundang di acara podcast Dokter Richard Lee sempat menentang perkataan Ustaz Derry Sulaiman dan Ustaz Eri Abdul Rohim yang menjelaskan jika manusia tidak bisa melihat jin viral di media sosial.

Dalam video viral tersebut Habib Jindan dan Firdaus menyanggah dengan menyebut Ustaz tersebut tidak membaca Alquran jika mengatakan manusia tidak bisa melihat jin.

Video tersebut membuat geram Ustaz Faizar yang diperlihatkan oleh Dokter Richard Lee. Berdasarkan unggahan video akun TikTok @rizkivilansyah Ustaz Faizar mengatakan jika hal tersebut membuat malu para umat Islam.

Baca Juga:Kamaruddin Blak-blakan Bongkar Sumber Kekayaan Ferdy Sambo, Ungkap Dugaan Mafia di Belakangnya

"Arab gundul yang mana? Ini memalukan umat Islam ya. Dia katakan berarti Ustaz Derry dan Ustaz Eri tidak membaca Alquran. Alquran ayat yang mana yang mengatakan jin bisa dilihat secara kasat mata oleh manusia. Sedangkan, saya kasih ayatnya di juz 8 surat Al a'raf ayat 27," ucap Ustaz Fauzar

"Nah ini, ini ayatnya, ayat yang jelas, wahai anak cucu adam janganlah kalian itu digelincirkan oleh setan sebagaimana dia telah menelanjangi ayah ibu kalian dari surganya. Mengeluarkan ayah ibu kalian dari surga dan ngambil pakaiannya karena sesungguhnya iblis dan kabilahnya dari bangsa jin melihat kalian dari tempat yang kalian tidak bisa melihat mereka," jelas Ustaz Faizar menjelaskan.

Ustaz Faizar juga menjelaskan dalam ayat tersebut dijelakan jin melihat manusia dari tempat yang manusia tidak bisa melihatnya.

"Ini jelas lo ayat Qur'an-nya, justru ini yang menjelaskan di ayat 27 surat Al-A'raf bahwa, Hu-nya ini kembali ke iblis setan melihat kalian dari tempat yang kalian tidak bisa melihat mereka," imbuhnya menjelaskan.

Ustaz Faizar juga memberi penjelasan bahwa orang yang mengaku bisa melihat jin harus dihukum karena telah menyelisihi Alquran dan meminta Habib Jindan serta Firdaus untuk membaca Alquran kembali.

Baca Juga:Guru Habib Jindan Minta Maaf ke Ulama Kyai Hingga Habib, Dokter Richard Lee Tantang Dukun Pindahkan Jerawat ke Kambing

"Imam Syafi'i, nanti suruh baca buka kitab Al Kaukabud 'ajud ya, di situ jelas perkataan Imam Syafi'i, siapa orang yang mengaku-ngaku bisa melihat jin mengklaim dirinya bisa melihat jin, kami tolak persaksiannya jadi syahadah ini bukan syahadat, bukan itu," paparnya.

"Syahadah di sini maksudnya persaksiannya, gak bisa diambil ilmunya dan dicap pendusta ya. Dan dia harus dihukum karena telah menyelisihi Alquran, (ayat) Alquran yang mana? Ayat 27 surat Al a'raf di juz 8, suruh buka Alquran-nya dan baca dengan teliti," kata Ustaz Faizar.

"Oke, tapi yang ngomong ini Habib loh," timpal Dokter Richard Lee.

"Ya gak pandang bulu, kan katanya," jawab singkat Ustaz Faizar.

Video unggahan tersebut, kemudian dibanjiri komentar warganet yang tak sedikit bernada candaan hingga mendukung konten Dokter Richard yang seolah menjadi jembatan pencerahan pada umat muslim.

"lama-lama si dokter bisa mualaf nih tiap podcast dpt ilmu," ungkap @Th****92.

"alumni Gontor vs alumni paud...jauh boss," kata akun @e****zz. "semakin berilmu, org pembawaannya akan lebih tenang," @aq*******ae.

"dr. richad tanpa dia sadari menjadi jembatan pencerahan pada umat muslim, bukan kebetulan si. Allah maha tau dok," timpal @je****ry.

"coba marcel, udin, jindan, ustad faizal, ustad derry disatuin di podcast itu (emot menangis)," imbuh @*****

Kontributor : Mira puspito

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak