SuaraBanten.id - Sejumlah pemain unggulan Timnas Indonesia kini sedang berstatus tidak memiliki klub alias menganggur. Padahal, mereka berpengalaman bermain di Eropa.
Dilansir SuaraBanten.id dari bolatimes.com (Jaringan Suara.com) merangkum 3 pemain top Timnas Indonesia yang saat ini menganggur.
![Pesepakbola Timnas Indonesia U-23, Witan Sulaeman berselebrasi usai mencetak gol. [ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2022/05/15/48598-witan-sulaeman-timnas-indonesia-u-23.jpg)
Pemain asal Palu, Sulawesi Tengah, itu resmi meninggalkan klub asal Polandia, Lechia Gdansk, yang dibela olehnya sejak 2021.
Baca Juga:Gaji Tinggi, Witan Sulaeman Masuk Daftar Pemain Bola Indonesia Bayaran Termahal
Pada Selasa (26/7/2022), Lechia Gdansk mengumumkan kedua pemainnya yakni Witan Sulaeman dan Rafal Kobryn telah mengakhiri kontrak dengan klub.
"Rafal Kobryn dan Witan Sulaeman mengakhiri kontrak dengan kesepakatan bersama. Kedua pemain ini bebas mencari klub baru," bunyi pernyataan Lechia Gdansk seperti dikutip dari laman resmi klub.
Witan Sulaeman memutuskan hengkang usai kesulitan menembus tim ini. Diketahui, sejak bergabung pada September 2021, pemain Timnas Indonesia itu belum pernah debut dengan Bialo-Zieloni.
Kini, Witan pun resmi tidak memiliki klub. Banyak yang mendorong Witan untuk tetap berkarier di luar negeri, seperti di Eropa, Jepang, atau Korea Selatan.
Sebelum resmi memutus kontrak dengan Lechia Gdansk, Witan sempat dipinjamkan ke klub asal Slovakia, FK Senica. Di sana dia bermain bersama kompatriotnya, Egy Maulana Vikri.
Baca Juga:Media Malaysia Sebut Kerugian Lechia Gdansk Putus Kontrak Witan Sulaeman, Apa Saja?
Bersama FK Senica, Witan tampil apik dengan mencatatkan 12 penampilan dan mencetak 4 gol. Sayang, kondisi finansial klub yang memburuk membuat Witan akhirnya pulang ke Polandia.
2. Egy Mulana Vikri
![Pesepakbola Timnas Indonesia U-23, Egy Maulana Vikri. [ANTARA FOTO/Zabur Karuru]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2022/05/15/48646-egy-maulana-vikri-timnas-u-23.jpg)
Tak hanya Witan Sulaeman, masalah finansial yang melanda FK Senica itu pula yang membuat Egy Maulana Vikri akhirnya hengkang dari sana. Padahal, Egy sempat jadi tulang punggung tim.
Bersama FK Senica, Egy mampu mendapat menit bermain lebih banyak dan berkontribusi lebih banyak lewat gol dan assist.
3. Bagus Kahfi
Satu lagi pemain top Indonesia yang kini tidak memiliki klub asal Bagus Kahfi. Setelah meninggalkan Jong Utrecht, Bagus masih belum bergabung dengan tim manapun.
Mantan penggawa Timnas Indonesia U-16 itu sempat dikabarkan bakal bergabung dengan klub asal Yunani, Asteras Tripoli, namun hingga kini belum ada kabar resmi dari klub atau Bagus.
