Abu Janda Singgung Edy Mulyadi Penjarakan Ahok: Karma Itu Instan!

Permadi Arya atau yang biasa dikenal dengan nama Abu Janda menyebut kasus yang menimpa Edy Mulyadi merupakan balasan atas prilakunya di masa lalu.

Hairul Alwan
Sabtu, 29 Januari 2022 | 08:15 WIB
Abu Janda Singgung Edy Mulyadi Penjarakan Ahok: Karma Itu Instan!
Pegiat media sosial Permadi Arya alias Abu Janda ikut berkomentas soal kasus pencabulan ustaz di bandung yang nekat berhubungan intim dengan santrinya sampai hamil. [Instagram]

SuaraBanten.id - Permadi Arya alias Abu Janda belakangan menyinggung kasus yang menimpa Edy Mulyadi merupakan balasan atas apa yang dilakukannya beberapa tahun silam.

Abu Janda menyebut Edy Mulyadi penjarakan Ahok alias Basuki Tjahaja Purnama. Lewat unggahan Instagramnya Abu Janda menuding Edy Mulyadi terlibat dalam memenjarakan Ahok beberapa tahun lalu.

Karenanya, menurut Abu Janda kasus Edy Mulyadi merupakan pembalasan yang harus diterima. Ia bahkan menyebut karma besar sedang menunggu Edy.

“Dan ternyata Edy Mulyadi ini dulu sekjen GNPF Ulama 212 ikut andil memasukkan Ahok ke penjara (slide 2). KARMA AKBAR MENUNGGUMU EDY.” tulisnya di akun @permadiaktivis2, Jumat (28/1/2022).

Baca Juga:PDIP Curiga Uang Talangan Proyek Sirkuit Formula E Pakai Dana CSR, Ahok Disebut Cocok Jadi Kepala Otorita IKN

Dalam postingan itu, Abu Janda juga menyinggung ketidahadiran Edy Mulyadi untuk menjalani pemeriksaan. Dia menyebut sikap mangkir tersebut hanyalah menunda kiamat Edy yang pasti akan datang.

“Kau cuma sedang menunda datangnya kiamat untukmu. THE END IS COMING FOR YOU, EDY!” ujar Permadi lebih lanjut.

Ketidakhadiran Edy Mulyadi kini jadi bahan ejekan dari netizen tanah air. Walaupun kuasa hukum Edy menyebut bahwa kliennya tidak hadir karena memiliki agenda mendesak lain.

“Sekarang dia jadi bulan2an dibully orang se-Indonesia “ayam sayur cemen” gegara mangkir dari panggilan polisi. KARMA ITU INSTAN” ujar Permadi membenarkan.

Diberitakan sebelumnya, alasan Edy Mulyadi tidak menghadiri undangan penyidik karena prosedur pemanggilan yang tidak sesuai aturan minimal tiga hari sebelum hari H sehingga dirinya sudah terlanjur membuat agenda lain.

Baca Juga:Pedas! Novel Bamukmin Kritik Isu Ahok Jadi Kepala IKN: Ahok Produk Gagal

“Alasannya, pertama, prosedur pemanggilan tidak sesuai dengan KUHAP, itu yang pertama. Nah, ini kami mau masukin surat ini dulu. Jadi kan itu harus minimal tiga hari, ini baru dua hari sudah ada pemanggilan.” ujar Herman Kadir, kuasa hukum Edy.

Berita Terkait

Kini tiga unit gubuk sudah dibangun di atas JLNT Pluit yang terbengkalai tersebut.

metro | 06:15 WIB

Denise Chariesta mengakui bahwa dirinya hamil di luar nikah oleh JK yang kini kabur.

moots | 22:45 WIB

Selebgram kontroversial Denise Chariesta ditinggal kekasihnya, JK dalam kondisi hamil muda. Tak sedikit Warnganet menyebut karma atas perbuatannya selama ini.

linimasa | 17:06 WIB

Denise Chariesta hamil namun JK sebagai kekasihnya tak mau tanggung jawab dan meminta Denise tes DNA cabang bayi yang ada di kandungannya.

moots | 15:55 WIB

Denise Chariesta mengaku siap bertanggung jawab dan menerima karma tersebut

selebtek | 15:33 WIB

News

Terkini

Hal ini juga menjadi komitmen kami dalam mendukung pencapaian target NZE.

News | 16:00 WIB

Perseroan pun optimis pada tahun ini dapat mencatatkan kinerja lebih baik dibandingkan dengan tahun lalu.

News | 21:27 WIB

Per kuartal I-2023, BRI mencatatkan dana kelolaan AUM tumbuh sebesar 19,96%.

News | 14:30 WIB

Inara pun turut membeberkan permasalahan keluarganya, salah satunya perihal restu yang tak ia kantongi dari keluarga saat ingin menikah dengan Virgoun.

News | 22:02 WIB

BRI Cabang Labuan Bajo memberikan beberapa dukungan.

News | 22:30 WIB

Video itu disandingkan dengan foto AD yang menggunakan masker.

News | 23:30 WIB

Sejak 2020, BRI mengambil bagianmengembangkan desa melalui program Desa BRILiaN.

News | 15:30 WIB

ang koin yang ditabung di galon itu ternyata akan digunakan oleh sang tukang jamu untuk mendaftarkan anaknya ke Pesantren tahfidz yang ada di Serang, Banten.

News | 20:10 WIB

TB Hasanuddin berharap Ganjar Pranowo dapat bermanfaat untuk masyarakat Provinsi Banten.

News | 17:50 WIB

Mayat Mr. X itu ditemukan tewas tergeletak dengan mengenakan baju hitam dan celana panjang berwarna coklat muda di jalur Parkiran Ramayana Serang Banten.

News | 15:51 WIB

Produk Oto Proteksi Maksima ini sangat mudah didapatkan.

News | 13:30 WIB

Wali Kota Cilegon Helldy Agustian menyebut wasit dibayar melalui unggahan akun Instagram pribadinya @helldy_agustian pada Rabu (17/5/2023) dini hari.

News | 06:44 WIB

Ini dalam rangka mendukung persiapan haji.

News | 13:30 WIB

NK nekat perkosa Asisten Rumah Tangga (ART) alias pembantu saat sang istri kerja di sebuah pabrik sepatu di Kecamatan Kibin.

News | 16:38 WIB

Sosok Anies Baswedan diyakini Ketua Majelis Pertimbangan Daerah PKS Kota Cilegon Nurrotul Uyun akan memberi efek ekor jas pada Pileg 2024 mendatang.

News | 21:06 WIB
Tampilkan lebih banyak