Dukung Buruh Tuntut Kenaikan UMK Mahasiswa Beri Bunga ke Polisi, Sebut Gubernur Takut

Dalam aksi tersebut mahasiswi cantik beri bunga kepada polisi yang mengamankan jalannya aksi buruh. Aksi tersebut dianggap sebagai bentuk demonstrasi damai.

Hairul Alwan
Rabu, 05 Januari 2022 | 21:05 WIB
Dukung Buruh Tuntut Kenaikan UMK Mahasiswa Beri Bunga ke Polisi, Sebut Gubernur Takut
Mahasiswi cantik beri bunga ke polisi sebagai tanda aksi damai menuntut kenaikan UMK, Rabu (5/1/2022) [Suara.com/Firasat Nikmatullah]

Firyal berharap, pihak kepolisian yang berjaga dapat membaca pesan-pesan tersebut dan menyampaikannya ke Gubernur Banten, Wahidin Halim.

Sebelumnya diketahui, ratusan mahasiswa yang tergabung dalam "Persatuan Mahasiswa Banten" yang berasal dari berbagai kampus yang ada di Banten turut andil dalam aksi yang di lakukan oleh serikat buruh se-Banten.

Ratusan mahasiswa ikut mendampingi ribuan buruh dari berbagai serikat pekerja dari 8 Kota/Kabupaten Se-Banten yang sedang memperjuangkan hak-haknya.

Kini buruh berupaya meminta kepada Gubernur Banten merevisi atau menaikkan UMK hingga 13,5 persen. Pasalnya, kaum buruh menilai UMK Se-Banten yang telah disahkan oleh Gubernur Banten dianggap tidak layak.

Baca Juga:Simak! Kronologi Buruh Terobos Ruang Kerja Gubernur Banten Hingga WH Cabut Laporan

"Ini aksi kelanjutan minggu kemarin kang, kami tetap coba mengusulkan agar Pak Wahidin menetapkan kenaikan UMK 13,5 persen sesuai survei kehidupan yang layak," singkat Amrulloh disela-sela aksi kenaikan UMK Se-Banten.

Kontributor : Firasat Nikmatullah

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini