Chusnul Sindir Buzzer Anies Soal Sumur Resapan, Penjilat Kena Tampar

Chusnul Chotimah lewat cuitannya di Twitter, Senin 6 Desember 2021, awalnya membandingkan pendapat buzzer NKRI dengan buzzer Anies Baswedan terkait program sumur resapan.

Hairul Alwan
Selasa, 07 Desember 2021 | 09:55 WIB
Chusnul Sindir Buzzer Anies Soal Sumur Resapan, Penjilat Kena Tampar
Chusnul Chotimah/ youtube

SuaraBanten.id - Pegiat media sosial, Chusnul Chotimah menyindir buzzer atau netizen pendukung Anies Baswedan soal program sumur resapan untuk mengendalikan banjir di Jakarta. Chusnul Chotimah lewat cuitannya di Twitter, Senin 6 Desember 2021, awalnya membandingkan pendapat buzzer NKRI dengan buzzer Anies Baswedan terkait program sumur resapan di Jakarta.

Menurutnya, buzzer NKRI menilai proyek sumur resapan yang dicanangkan Anies Baswedan itu dikerjakan dengan asal-asalan lantaran merusak jalan dan membahayakan warga.

“Buzzer NKRI: sumur resapannya asal-asalan, merusak jalan, membahayakan warga,” cuit Chusnul.

Anies Baswedan
Anies Baswedan

Sementara buzzer Anies, menurut Chusnul, menilai pengerjaan sumur resapan itu sudah benar lantaran berdasarkan riset dan masukan ahli.

Baca Juga:Antisipasi Banjir Rob, Sudin SDA Jakarta Utara Siagakan 9 Pompa Mobile

“Buzzer Anies: itu sudah betul, sudah berdasarkan riset, masukan ahli dll,” tuturnya.

Ia pun kemudian mengutip pernyataan Anies Baswedan soal program sumur resapan itu yang diketahui telah dikerjakan di Jalan Lebak Bulus. Menurut Anies, kata Chusnul, sumur resapan tersebut harus berfungsi dengan normal dalam upaya mengendalikan banjir di Jakarta.

Selain itu, menurut Chusnul, Anies juga meminta agar program tersebut tidak mengganggu kepentingan umum dan tak membahayakan warga.

“Anies: segera evaluasi, sumur resapan harus berfungsi optimal, ga mengganggu kepentingan umum dan jangan Membahayakan,” kata Chusnul mengutip pernyataan Anies.

Terkait hal itu, Chusnul Chotimah pun menilai buzzer Anies Baswedan kena tampar sendiri dari pernyataan idola mereka tersebut. “PenjiIat kena tampar,” ujarnya.

Baca Juga:Update COVID-19 Jakarta 6 Desember: Positif 14, Sembuh 53, Meninggal 2

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini