Ini yang Dilakukan Erick Thohir Jika Di-reshuffle Oleh Jokowi

Erick menyatakan dia akan kembali menjadi pengusaha jika masa jabatan sebagai Menteri BUMN sudah berakhir.

Hairul Alwan
Senin, 29 November 2021 | 11:55 WIB
Ini yang Dilakukan Erick Thohir Jika Di-reshuffle Oleh Jokowi
Erick Thohir di program Happy Digital X.

SuaraBanten.id - Kabar Presiden Jokowi yang akan melakukan reshuffle kabinet pada 8 Desember 2021 ditanggapi Menteri BUMN Erick Tohir. Ia sempat menyampaikan tanggapannya terkait kemungkinan jika terkena reshuffle.

Erick menyatakan dia akan kembali menjadi pengusaha jika masa jabatan sebagai Menteri BUMN sudah berakhir.

“Kembali ke masyarakat, jadi pengusaha, sesuatu yang nikmat lho. Jadi pengusaha ya, satu, atur diri dia sendiri. Cari uang gak ada yang maki-maki,” tutur Erick.

Presiden Joko Widodo atau Jokowi. (bidik layar video Youtube)
Presiden Joko Widodo atau Jokowi. (bidik layar video Youtube)

Erick pun menegaskan mengemban tugas sebagai menteri yang membantu presiden harus siap dicopot kapan saja. “Yang namanya pembantu Presiden itu siap diangkat, siap dicopot. Ini belum tentu saya selesai (menjabat) Menteri BUMN. Bisa saja saya dicopot,” sambungnya.

Baca Juga:Erick Thohir Ingin BUMN Gandeng Perusahaan Rintisan Lokal Agar Nasionalis

Jika Dilihat dari kalender Jawa, 8 Desember memang bertepatan dengan hari Rabu Pon yang kerap dijadikan Jokowi sebagai hari perombakan kabinet. Dilasir dari suara.com, Minggu 28 November 2021, nama mereka yang akan di-reshuffle selain Menteri BUMN Erick Thohir ada Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi, dan Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (SYL).

Sementara itu, sosok yang disebut-sebut akan masuk ke Kabinet Indonesia Maju yakni Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN), Zulkifli Hasan. Selain Zulkifli Hasan, ada juga nama mantan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto yang disebut-sebut akan mengisi kursi menteri di kabinet Jokowi.

Nama yang ketiga ialah Koordinator Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Nasdem Prananda Surya Paloh. Ia juga diwacanakan masuk kabinet menggantikan Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo.

Di sisi lain, Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo mengaku belum mendengar kabar Prananda Surya Paloh akan menggantikan dirinya di kabinet. Untuk diketahui, Prananda adalah anak kandung Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh. Saat ini Prananda menjabat Koordinator Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Partai Nasdem sekaligus anggota DPR RI.

“Tidak ada pembicaraan itu,” ujar Syahrul di kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta. Terkait kabar tersebut, Sekretaris Kabinet Pramono Anung pun tak membantah dan juga tak membenarkan adanya rencana reshuffle kabinet 8 Desember 2021. “Nanti aku jawab pada saatnya,” kata Pramono kepada awak media.

Baca Juga:Kunjungi Universitas Brawijaya, Erick Thohir Beberkan 3 Tantangan Besar di Era Globalisasi

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini