SuaraBanten.id - Kelihaian di ranjang menjadikan Fidel Castro selamat dari tragedi pembunuhan. Ia pernah lolos dari maut alias tak jadi dibunuh oleh seorang wanita agen CIA. Diinformasikan, sepanjang hidupnya ia telah ‘meniduri’ sekitar 35.000 wanita, lho! Wow.
Sebagai informasi, Fidel Castro merupakan tokoh revolusi komunis di Kuba pada 1959 yang rupanya mempunyai kebiasaan tidur dengan wanita. Bahkan, sosoknya sudah banyak dikenal sebagai pria yang memang gemar menghabiskan waktu dengan ribuan wanita.
Melansir inquirer.net, desas-desus tentang kepiawaiannya di ranjang sebenarnya telah tersebar sebelum ia memegang peranan penting di tanah kelahirannya. Selama hampir lima dekade berkuasa, Castro telah mencetak rekor luar biasa dalam urusan wanita. Bahkan satu artikel yang diterbitkan The New York Post pada 2008 silam mengklaim Castro telah tidur dengan sekitar 35.000 wanita.
Informasi itu kabarnya dibocorkan oleh seorang mantan pejabat pemerintahan yang enggan memberi tahu identitasnya. Selain itu, ia juga menyebut Castro paling suka dengan perempuan berambut pirang.
Baca Juga:Gegara Humor, Gus Dur Sampai Disatroni Presiden Kuba Fidel Castro
Castro pun sukses menggoda banyak perempuan asal Amerika, Jerman, dan Italia sejak 1950 hingga 1960. Setelah melancarkan Revolusi Kuba pada 1959, Castro dikabarkan pernah bersama seorang wanita asal Jerman bernama Marita Lorenz.
Lorenz sendiri adalah seorang agen CIA yang dibayar untuk membunuh Castro. Namun, pil racun yang sedianya ditujukan untuk Castro justru dibuang ke toilet dan Lorenz pun menghabiskan malam bersama targetnya itu di Habana Hilton.
Menurut pengakuannya saat wawancara pada 1993, Castro merupakan seseorang yang sangat manis dan lembut di ranjang. Meskipun seorang jurnalis pernah mengklaim Castro memiliki banyak anak, kebenaran mengenai hal itu tidaklah diketahui pasti.
Beberapa orang mengatakan ia hanya memiliki tujuh orang anak dari tiga wanita yang pernah bersamanya. Sementara menurut pengakuan Castro sendiri, ia hanya pernah menikah sekali di tahun 1948 dengan seorang wanita bernama Mirta Diaz-Balart.
Dengannya, Castro memiliki seorang anak bernama Fidelito. Selain hal itu, Castro sendiri jarang buka suara perihal kehidupan pribadinya. Menurutnya, kehidupan pribadi tidak ada sangkut pautnya dengan politik dan tak seharusnya menjadi konsumsi publik.
Baca Juga:Kuba Peringati Haul 1 Tahun Wafatnya Fidel Castro
Dilansir terkini.id--Jaringan Suara.com pada Minggu (28/11/2021), Fidel Casto ini anak terakhir dari enam bersaudara. Ia lahir di Biran, Kuba, pada 13 Agustus 1926 dan ketertarikannya di bidang politik membuatnya masuk ke jurusan hukum Universitas Havana pada 1945.
Pada tahun berikutnya, ia dengan berani mengkritik pemerintahan Presiden Ramon Grou yang dianggapnya korup. Sepak terjangnya di dunia politik pun mulai mantap setelah kembali ke Kuba usai berpartisipasi dalam pemberontakan April 1948 di Kolombia.