SuaraBanten.id - Seorang pelajar Kota Serang kibarkan bendara merah putih di Istana Negara dalam rangka HUT RI ke-76.
Pelajar putri asal Serang itu langsung dikukuhkan oleh Wali Kota Serang Syafrudin bersama puluhan Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) di tingkat Provinsi Banten dan Kota Serang, Senin (16/8/2021) lalu.
Syafrudin mengungkapkan, ia mengukuhkan 54 orang yang terpilih menjadi Paskibraka pada HUT RI ke-75 yang akan dilaksanakan di Lapangan Pusat Pemerintahan Kota (Puspemkot) Serang.
“Alhamdulilah, dari 350 orang yang mendaftar, terpilihnya sebanyak 54 orang terdiri dari 27 putra dan 27 putri untuk Kota Serang," katanya kepada awak media.
Baca Juga:Kronologi Pembacaan Teks Proklamasi Kemerdekaan Indonesia, Begini Penjelasan Lengkapnya
Selain mengukuhkan Paskibraka Kota Serang, yafrudin juga mengukuhkan perwakilan yang berhasil mewakili ke Provinsi Banten dan Istana Negara.
"7 orang terpilih untuk bertugas di tingkat Provinsi Banten dan alhamdulilah 1 orang putri dari Kota Serang berhasil lolos ke istana Negara untuk mewakili Provinsi Banten,” ungkapnya.
Syafrudin berharap, anggota Paskibraka yang baru dikukuhkan bisa memberikan pengaruh positif bagi lingkungan sekitar, karena anggota Paskibraka bukan hanya pasukan pengibar dan penurunan bendera merah putih saja, tapi lebih dari itu.
“Kalian harus mampu menunjukan keteladanan sebagai pelajar yang berprestasi, disiplin dan bermoral serta memiliki jiwa Nasionalisme yang tinggi,” katanya.
Ditempat yang sama, Wakil Wali Kota Serang Subadri Ushuludin menambahkan bahwa, Pada perayaan HUT Kemerdekaan RI ini dihadapkan dengan pandemi COVID-19, maka hikmahnya disamping pemerintah mengajak maayarakat untuk berjuang dalam rangka melawan COVID-19.
Baca Juga:Isi, Perumusan Hingga Arti Penting Pembacaan Teks Proklamasi, Sudah Tahu?
“Inilah yang membedakan makna HUT Kemerdekaan RI ke-76 ini,” kata Wakil Wali Kota Serang.
Pemkot Serang juga akan memberikan apresiasi kepada Paskibraka. Karena, mereka adalah cikal bakal pemimpin.
“Tentu ada, mereka kan cikal bakal pemimpin ya kita harus hargai. Keberadaan mereka juga kita harus bedakan, jangan dilihat sebatas paskibra nya tapi tentu dari mulai seleksi, lalu jiwa mereka benar-benar dibentuk, jiwa Patriot ditingkatkan,” tutupnya.