APV Keluar Jalur Lalu Tubruk Truk di Pandeglang, Diduga Gegara Supir Ngantuk

APV keluar jalur lalu tubruk truk diduga gegara supir ngantuk.

Hairul Alwan
Jum'at, 18 Juni 2021 | 10:53 WIB
APV Keluar Jalur Lalu Tubruk Truk di Pandeglang, Diduga Gegara Supir Ngantuk
Ilustrasi Kecelakaan mobil (NY Post)

SuaraBanten.id - Sebuah minibus Suzuki APV keluar jalur lalu tubruk truk di Pandeglang, Kamis (17/6/2021) sore sekira pukul 16.00 WIB. APV keluar jalur lalu tubruk truk diduga gegara supir ngantuk.

Kecelakaan lalu lintas Suzuki APV tubruk truk terjadi di Jalan Raya jurusan Kadubanen – Lebak tepatnya di Kampung Kumalirang, Kelurahan Kabayan, Kecamatan Pandeglang, Kabupaten Pandeglang.

Insiden kecelakaan tersebut terjadi antara mobil Suzukji APV warna merah matalik dengan nompol B 1452 TON dengan Truck Hino Warna Hijau bernomor polisi A 8602 FF.

Awalnya sopir mobil APV bernama Riski Syadeli melajukan kendaraannya dari arah Rangkasbitung menuju Pandeglang dan pada saat melintas tempat kejadian diduga sang sopir mengantuk hingga keluar jalur.

Baca Juga:Usai Disebut Ustaz Murtad, Teddy Gusnaidi ke Ustaz Abdul Somad: Anjing Lebih Terhormat

Pada waktu yang sama, dari arah berlawanan melaju truk Hino hijau yang dikendarai Juhri mengarah ke arah yang berlawanan hingga kecelakaan tidak dapat terhindarkan.

“Pada saat di TKP Kumalirang, diduga pengemudi mobil APV tersebut dalam keadaan mengantuk, kemudian hilang kendali dan masuk ke lajur kanan,” ungkap Kanit Laka pada Satlantas Polres Pandeglang, Ipda Erwin Heryadi, Kamis (17/6/2021).

Akibat kejadian itu, mobil APV mengalami rusak parah di bagian depan dan mobil Hino mengalami lecet dibagian sebelah kanan sedangkan pengemudi mobil APV mengalami lecet pada bagian kaki sebelah kiri.

“Akibat kejadian kecelakaan itu sopir mobil APV mengalami luka lecet dibagian kaki dan di evakuasi ke rumah sakit Misi Lebak untuk mendapatkan Perawatan,” ucapnya.

Baca Juga:Viral Perempuan Pacaran dan Tidur Sama Suami Orang, Nangis Pas Ditinggal Pergi

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini