Karyawan Pasrah Buruh Boikot Indomaret: Nggak Tahu Mau Bagaimana Lagi

Sejumlah karyawan di Indomaret Jatiuwung pun tampak beraktivitas seperti biasa, membuka toko dan melayani sejumlah pembeli.

Pebriansyah Ariefana
Kamis, 27 Mei 2021 | 11:33 WIB
Karyawan Pasrah Buruh Boikot Indomaret: Nggak Tahu Mau Bagaimana Lagi
Indomaret di kawasan pemukiman buruh Tangerang di Jatiuwung (Suara.com/Wivy)

SuaraBanten.id - Karyawan Indomaret pasrah buruh boikot Indomaret. Menurut mereka, aksi boikot Indomaret itu dinilai serius.

Hanya terpantau di Indomaret Jatiuwung, Kota Tangerang misalnya, Indomaret tetap beroperasi normal seperti biasa.

Bahkan, tak ada spanduk apa pun yang menandakan aksi solidaritas menuntut Anwar Bessy dibebaskan dari tuntutan hukum.

Sejumlah karyawan di Indomaret Jatiuwung pun tampak beraktivitas seperti biasa, membuka toko dan melayani sejumlah pembeli.

Baca Juga:Diboikot, Indomaret Jatiuwung Ramai Pembeli Padahal Ada di Pemukiman Buruh Tangerang

Salah satu karyawan, Delvis mengatakan tokonya hingga saat ini beroperasi normal.

"Di sini aman. Beritanya sih dari beberapa hari lalu, tapi sampai saat ini masih aman," katanya sambil melayani pembeli.

Hingga saat ini belum ada pemberitahuan terkait aksi boikot tersebut. Jika benar terjadi ada boikot Indomaret, Delvis mengaku pasrah.

"Ya nggak tau mau gimana lagi, pasrah. Tapi kayaknya (recana boikot) serius. Soalnya ada di media-media nasional," ungkapnya.

Indomaret di kawasan pemukiman buruh Tangerang di Jatiuwung tetap ramai pembeli di tengah aksi boikot Indomaret yang dilakukan buruh KSPI. Indomaret diboikot, Kamis (27/5/2021) hari ini.

Baca Juga:Disebut Setan, Neno ke Inul: Salam Sayang, Saya Nggak Suka Bertengkar

Di Jatiuwung, Kota Tangerang aksi boikot belum terjadi. Boikot tersebut, buntut dari salah satu karyawan Indomaret Anwar Bessy yang menuntut pembayaran THR 2020 dari perusahaan.

Meski rencana boikot Indomaret itu sudah digaungkan organisasi buruh jauh hari, tetapi sepertinya belum terlaksana.

Dikutip dari Suara.com, aksi boikot Indomaret 27 Mei 2021 itu digaungkan oleh Presiden KSPI Said Iqbal. Aksi tersebut sebagai dukungan keputusan Federasi Serikat Pekerja Indonesia (FSPMI) untuk melalukan kampanye boikot Indomaret.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini