SuaraBanten.id - Masyarakat dari luar Banten diminta jangan berwisata ke Banten jika tidak ingin kandas di pos penyekatan menuju objek wisata Anyer.
Personel gabungan sudah disiagakan di pos penyekatan di pertigaan JLS atau Jalan Lingkar Selatan Kota Cilegon untuk menghalau warga luar Banten wisata ke Anyer.
Kapolres Cilegon, AKBP Sigit Haryono mengatakan, pihaknya sudah mengantisipasi akan adanya lonjakan masyarakat yang akan wisata ke Anyer.
Karena itu, pihaknya sudah menyediakan personel di pos penyekatan di simpang 3 JLS.
Baca Juga:Kasus Corona di Sumatera Naik, 1.033 Personel Jaga Arus Balik ke Pulau Jawa
"Iya itu sudah kita antisipasi, tentunya akan ada pergerakan masyarakat memasuki kawasan wisata Anyer. Kita tetap akan melakukan pemeriksaan kepada masyarakat yang bergerak ke Anyer," katanya kepada SuaraBanten.id.
Dikatakan Sigit, pihaknya akan memeriksa masyarakat satu per satu yang akan masuk ke wilayah Anyer. Jika diketahui dari luar Banten, akan diputar balik.
"Kita akan cek KTP-nya. Kalau dari luar Banten, dan tidak dilengkapi dengan surat-surat kita akan putar balik. Pengecekan tetap akan dilakukan," tegas Sigit.
Ditegaskan Sigit, pihaknya bersama jajaran Polda Banten sudah menyiapkan pos penyekatan dan keamanan di beberapa tititk tempat wisata, seperti di Anyer, Cinangka, sampai dengan Tanjung Lesung.
"Sekarang sudah H+2, saat ini juga kita sedang menggelar apel pasukan untuk disiagakan di pos penyekatan dan pos keamanan sepanjang jalur wisata," katanya.
Baca Juga:Idul Fitri, Wali Kota Cilegon Helldy Agustian Standby di Rumah Dinas
Diberitakan sebelumnya, bahwa pemerintah Provinsi Banten akan menutup tempat wisata di Banten yang masuk dalam kategori zona merah dan oranye.
Kontributor : Adi Mulyadi