Oleh karena itu, kata bambang, berbagai kelengkapan lainnya mulai dari pengaman dan pembatas jalan, Penerangan Jalan Umum (PJU) dan over pass yang melintas di sepanjang jalan Tol Serpan terus dikebut pembangunannya, sehingga pada saat sebelum difungsionalkan, bisa memenuhi uji laik fungsi.
Ada 19 over pass melintas di atas tol seksi I Serpan, ada beberapa di antaranya yang masih dalam proses pekerjaan untuk dapat menghubungkan dengan jalan yang ada.
Diharapkan paling lambat April 2021 nanti pembangunan konstruksi Tol Serpan seksi I rampung dikerjakan, seiring proses pembabasan lahan yang dilaksanakan oleh PPK pengadaan tanah yang terus berlanjut dan hanya tinggal sedikit lagi yang harus diselesaikan.
Saat disinggung mengenai jumlah pintu tol di sepanjang tol Serpan seksi I, Bambang mengatakan, ada tiga pintu keluar dan masuk Tol Serpan Seksi I yakni, di simpang susun Cikesal, simpang susun Tunjung Teja dan simpang susun Rangkasbitung.
Baca Juga:Akhirnya! Vaksin COVID-19 Masuk Pedalaman Lebak, Medis Mulai Disuntik
“Di seksi I Tol Serpan ini, ada tiga gerbang tol. Tol Serpan ini akan terkoneksi dengan jalan Tol Jakarta-Merak di kilometer 64.200 Kecamatan Walantaka, Kota Serang,” katanya.
Dengan selesainya pembangunan konstruksi Tol Serpan seksi I nanti, akan dilanjutkan kembali dengan pembangunan tol Serpan Seksi II, dan diharapkan dapat bersamaan dengan pekerjaan konstruksi seksi 3 yang dilaksanakan oleh pemerintah.
Harapannya sudah bisa mulai dikerjakan pada April mendatang.
“Untuk pembangunan seksi II kita akan mulai April 2021, dan diharapkan pengerjaan konstruksi seksi 2 juga dibarengi dengan pengerjaan konstruksi di seksi 3 oleh pemerintah. Sehingga target 2023 selesai bisa tercapai,” ujarnya seraya berharap kehadiran Tol Serpan akan memberikan dampak positif mulai dari untuk meningkatkan iklim investasi dan Pariwisata di Provinsi Banten ke depan.
Baca Juga:Jadi Bupati Serang Lagi, Ratu Tatu Chasanah Ngaku Kelabakan Urus Sampah