Ditanya Kemana Saat Tsunami, Calon Bupati Pandeglang: Bersama Rakyat

Calon petahana Irna Narulita menanyakan keberadaan lawan politiknya, Thoni Fathoni Mukson saat bencana tsunami itu terjadi.

Arief Apriadi
Sabtu, 05 Desember 2020 | 06:46 WIB
Ditanya Kemana Saat Tsunami, Calon Bupati Pandeglang: Bersama Rakyat
Tangkapan layar debat terbuka kedua Pilbup Pandeglang (foto: Istimewa).

SuaraBanten.id - Bencana tsunami Banten yang melanda Kabupaten Pandeglang Pandeglang pada 2018 jadi bahasan dalam debat panas putaran kedua di pemilihan bupati (Pilbup) Pandeglang.

Calon petahana Irna Narulita menanyakan keberadaan lawan politiknya, Thoni Fathoni Mukson saat bencana tsunami itu terjadi.

Irna yang kala itu menjabat sebagai bupati, mengaku harus berada di posko selama tiga pekan untuk menangani bencana yang diakibatkan erupsi gunung anak krakatau tersebut.

"Tiga minggu saya di areal tsunami di posko dari pagi sampai malam. Saya gak melihat ke Haji Thoni datang ke posko saat tsunami. Jadi kemana Anda?," tanya Irna di acara debat terbuka yang ditayangkan stasiun televisi swasta, Jumat (4/12/2020).

Baca Juga:Bermula Cek-Cok di Facebook, Yaprudin Dihukum Percobaan Karena Menganiaya

Menanggapi pertanyaan Irna, nada suara Thoni meninggi. Dirinya mengaku turut andil membantu para korban tsunami, sekaligus menampik tengah bersama pejabat saat bencana terjadi.

"Saya tidak bersama pejabat ketika tsunami. Tetapi saya bersama rakyat. Saya hanya mendampingi Presiden saat itu, tapi saya bersama rakyat. Silahkan cek di Ketapang, di Cigondang dan lain-lain," kata Thoni.

Thoni justru bertanya balik mengenai bantuan dari berbagai sumber yang diterima Pemkab Pandeglang. Menurut Thoni, bantuan tersebut masih di tumpuk di gudang Pemkab.

"Justru kita yang bertanya kemana bantuan yang diterima Pemkab Pandeglang. Sekarang faktanya masih ditumpuk di gudang Pemkab Pandeglang," kata Thoni balik menyerang.

"Mudah-mudahan kita tidak termasuk orang-orang yang dzalim, sekali lagi mudah-mudahan kita bukan orang yang dzalim," tambah politikus PKB tersebut.

Baca Juga:Debat Pilkada Tangsel: Para Paslon Dinilai Minim Data

Thoni kemudian kembali 'menyerang' Irna dengan menuding lawan politiknya sembarangan dalam melontarkan perkataan yang belum terbukti kebenarannya.

"Saya mewakili masyarakat yang meneteskan air mata karena saya ada di tempat musibah. Jadi jangan main dengan kata-kata dan data. Ya Allah luar biasa memang ibu kita yang satu ini," kata Thoni.

Pilkada Pandeglang diikuti oleh dua pasangan calon, Calon Petahana nomor urut 1 Irna Narulita berpasangan dengan Tanto Warsono Arban sementara lawannya nomor urut 2 Thoni Fathoni Mukson berpasangan dengan Miftahul Tamamy.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini