SuaraBanten.id - Enam orang bocah warga Komplek BTN Junti Asri, Desa Panamping, Kecamatan Bandung, Kabupaten Serang, Provinsi Banten terseret arus saat berenang di sungai irigasi Desa Kampung Baru, Kecamatan Pamarayan pada Sabtu (11/7/2020).
Dalam insiden itu, lima bocah berhasil diselamatkan, sementara satu korban ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.
Korban meninggal dunia bernama Arya (7). Sedangkan korban selamat yakni Agung (10) Raisa (8), Feri (11), Elpin (11) dan Rizki (16). Korban tewas maupun selamat telah mendapat penangan oleh tim kesehatan puskesmas setempat.
Kapolsek Pamarayan AKP Asroji membenarkan kejadian tersebut. Dari keterangan saksi Ongko, dia bersama 6 orang anak di atas sedang berolahraga sepeda ke arah Bendungan Pamarayan. Kemudian arah pulang sampai di jalan Kampung Tangsi belok ke arah sungai irigasi.
Baca Juga:Cerita Bikin Nyesek, Janda Tua Asmenah Hidup di Gubuk Reot di Usia Senja
“Keenam orang anak tersebut ingin mandi dan bermain air di sungai. Setiba di tangga sungai tersebut enam orang anak tersebut terbawa arus sungai," ujar Asroji sebagaimana dilansir Bantennews.co.id (jaringan Suara.com).
Melihat kejadian itu, Ongko langsung bereaksi dengan menceburkan diri. Satu per satu para korban berhasil diselamatkan. Namun nahas, satu bocah bernama Arya tidak berhasil diselamatkan dan hilang ditelan arus. Karena korban tak kunjung ditemukan, Ongko langsung melaporkan ke warga setempat dan selanjutnya dilaporkan ke Mapolsek Pamarayan dan BPBD Kabupaten Serang.
“Upaya pencarian langsung dilakukan petugas BPBD dan Polsek Pamarayan. Setelah dilakukan penyisiran, korban berhasil ditemukan namun dalam kondisi meninggal dunia. Setelah dilakukan identifikasi, jasad korban kami serahkan kepada pihak keluarga,” terang Asroji.