SuaraBanten.id - Detik-detik 6 warga Banjarnegara disambar petir terungkap. Mereka adalah penebang pohon. Mereka adalah warga Desa Slatri, Kecamatan Karangkobar, Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah.
Satu orang yakni Miftaul Rifangi (18) meninggal dunia dan dua lainya, Hadiman (30) dan Nur Kholis (23), mengalani luka cukup serius sehingga harus dirawat di Rumah Sakit Hj Anna Lasmanah Banjarnegara.
Sedang tiga lainnya yakni Parno (19), Nisro (48) dan Edi Suyatno (30) selamat.
Mereka tersambar petir saat beristirahat. Tiba-tiba tersambar petir, Minggu sore (21/6/202) kemarin.
Baca Juga:Asyik Lihat Orang Memancing, 2 Warga Sukabumi Tersambar Petir, 1 Tewas
Kejadian memilukan ini bermula pada Minggu, sekitar pukul 14.00 WIB. Rombongan yang terdiri 6 orang baru menebang kayu albasia di lokasi Blok Kali Ireng Dusun Tanggapan RT 01/RW 03 Desa Slatri Kecamatan Karangkobar. Karena kecapean dan mau turun hujan mereka menghentikan pekerjaannya dan beristirahat sekitar 10 meter dari lokasi penebangan.
Pada pukul 14.00 WIB, tiba tiba kilat petir menggelegar dan menyambar rombongan pekerja yang lagi duduk di tanah.
Nahas bagi, Miftaful Rifangi Bin Misro (18). Warga asal Dusun Tlaga Lele, Desa Slatri meninggal di tempat kejadian.
Sedang Hadiman dan Nur Kholis, yang juga warga Dusun Tlafa Lele, mengalami luka dalam. Camat Karangkobar Imron Rosyadi menyampaikan prihatin atas kejadian penebang pohon tersamber petir.
Baca Juga:Tersambar Petir, Rumah Rudiyansyah Rusak Cukup Parah, Begini Penampakannya