"Salah tangkap (isi video) itu, kecuali saya (mengatakan) mari kita dukung Ibu Irna dua periode, baru (bentuk dukungan). Kan Ibu Irna belum mencalonkan, masih Bupati Pandeglang. Terus belum ada nomornya, gimana mau ada nomornya orang belum daftar, masih jadi bupati Pandeglang,"bebernya.
"Itu hanya ucapan terimakasih dari masyarakat penyaluran BPJS sudah turun. Terus lanjutkan, lanjutkan program BPJS ini jangan sampai di sini karena masih banyak warga yang belum mendapatkan BPJS," tambahnya.
Yudi juga membenarkan ada beberapa ASN yang hadir dalam video tersebut. Menurutnya, ASN tersebut hadir sebagai bentuk pendampingan dari pihak kecamatan Kadu Hejo untuk memastikan penyaluran BPJS tersebut sampai kepada masyarakat.
"Itu dari pendamping kecamatan, kita harus manggil, harus terlibat jika benar kartu BPJS ini disalurkan kepada masyarakat,"terangnya.
Baca Juga:Jelang Pilkada Solo, Gibran Didatangi Wali Kota Surabaya Risma
Yudi juga menanggapi langkah Bawaslu Pandeglang yang tengah melakukan kajian terkait videonya. Yudi tetap pada pada pernyataan awal, jika ucap warga dalam video tersebut sebagai ucapan terimakasih kepada Bupati Irna. Diakuinya saat ini belum mengetahui jika Irna akan maju kembali, terkecuali ada dua bakal pasangan calon dari jalur independen.
"Yang tadi itu, bahwa video itu ucapan warga kepada bupati karena kartu BPJS tahap dua sudah turun. Belum (tahu Bupati Pandeglang akan mencalonkan lagi) saya baru dengar baru dua saja yang mencalonkan. Kan yang independen gak ada masalah karena hanya minta dukungan KTP, kenapa saya bikin video dipermasalahkan dukungan, kecuali saya mendukung bu Irna,"tandasnya.
Dari dua video tersebut, Video pertama yang berdurasi 20 detik itu diambil saat penyaluran bantuan sembako disebuah agen penyalur program sembako di Desa Palurahan, Kecamatan Kadu Hejo, turut terpasang foto Bupati dan wakil Bupati Pandeglang dalam sebuah spanduk.
Dalam video itu diduga kepala Desa Palurahan Didi Adhi Patra mengarahkan penerima bantuan program sembako untuk memberikan dukungan kepada Bupati Irna dua periode.
"Kami masyarakat Desa Palurahan Penerima bantuan sembako siap mendukung Ibu Irna dua periode lanjutkan, lanjutkan, lanjutkan," begitu bunyi dalam video tersebut.
Baca Juga:Vokalis Jamrud Krisyanto Maju Pilkada Pandeglang, Begini Kata Pengamat
Pada video kedua yang berdurasi 19 detik, hal itu terjadi di Desa Mendala Sari, Kecamatan Kadu Hejo. Dalam video itu selain warga ada beberapa orang berseragam ASN juga memberikan dukungan kepada Irna dua periode saat pembagian kartu BPJS.