Geram karena Kamar Mandi Dikunci, Marbut Masjid Dibacok Tetangga

Motifnya, pelaku geram tak bisa memakai kamar mandi masjid karena sudah dikunci korban.

Agung Sandy Lesmana
Sabtu, 30 November 2019 | 04:55 WIB
Geram karena Kamar Mandi Dikunci, Marbut Masjid Dibacok Tetangga
Ilustrasi. [Dok. Polisi]

SuaraBanten.id - Gara-gara dipicu masalah sepele, warga bernama Rohin (52) menjadi korban pembacokan oleh tetangganya sendiri di Kampung Kuranten, Kelurahan Saruni, Kecamatan Majasari, Pandeglang, Banten, Jumat (29/11/2019).

Pria yang berpeofesi sebagai marbot masjid Al-Jami Kuranten dibacok menggunakan golok seorang warga bernama Suheli (50). Motifnya, pelaku geram tak bisa memakai kamar mandi masjid karena sudah dikunci korban.

"Pelaku merasa kesal kepada korban karena pada saat pelaku akan menumpang mandi di masjid pintu masuk dikunci korban karena kondisi air di masjid sedang kekurangan,” kata Kasatreskrim Polres Pandeglang AKP Ambarita seperti dikutip Bantenhits.com--jaringan--Suara.com.

Akibat bacokan itu, korban mengalami sejumlah luka-luka di tubuhnya. Kemudian korban langsung dilarikan ke RSUD Berkah Pandeglang untuk mendapatkan pertolongan.

Baca Juga:Sumarna Tewas di Dekat Trans Mimika, Mulut hingga Pinggang Kena Bacok

Setelah mendapatkan laporan kasus pembacokan itu, polisi pun langsung bergerak meringkus Suheli. Dari tangan tersangka, polisi juga telah menyita sebiah golok yang digunakan untuk membacok korban.

"Pelaku membacok korban pada bagian kepala, bagian belakang kepala, dan bagian dagu sebelah kiri hingga korban terjatuh ke tanah, lalu pelaku melarikan diri," katanya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak