- Ancaman jangka panjang bagi kesehatan manusia dan ekosistem
- Cs-137 memancarkan partikel beta dan sinar gamma yang berenergi tinggi
- Cs-137 dapat diserap oleh organisme hidup dan terakumulasi di dalam jaringan
SuaraBanten.id - Cesium-137 (Cs-137) adalah salah satu isotop radioaktif yang paling sering ditemui sebagai produk sampingan dari fisi nuklir, baik yang terjadi di reaktor nuklir maupun dalam ledakan senjata nuklir.
Dengan waktu paruh sekitar 30,17 tahun, Cs-137 bertahan cukup lama di lingkungan, menjadikannya ancaman jangka panjang bagi kesehatan manusia dan ekosistem.
Memahami karakteristik dan bahaya dari unsur ini sangat penting untuk mitigasi risiko dan perlindungan diri.
Apa Itu Cesium-137?
Cesium adalah logam alkali yang lunak, berwarna keperakan keemasan. Cs-137 adalah isotop radioaktif dari cesium yang dihasilkan ketika atom uranium atau plutonium membelah.
Selama proses pembusukan radioaktifnya, Cs-137 memancarkan partikel beta dan sinar gamma yang berenergi tinggi.
Radiasi gamma inilah yang menjadi perhatian utama karena kemampuannya menembus materi dan merusak sel hidup.
Cs-137 sangat larut dalam air, yang berarti ia dapat dengan mudah menyebar melalui lingkungan, mencemari tanah, air, tumbuhan, dan hewan.
Sifatnya yang mirip dengan kalium, unsur penting bagi tubuh, membuat Cs-137 dapat diserap oleh organisme hidup dan terakumulasi di dalam jaringan.
Baca Juga: Skala Bahaya Meluas! Ada Temuan 10 Titik Cemaran Radioaktif Cesium-137 di Cikande Serang
Bagaimana Cesium-137 Masuk ke Lingkungan?
Sumber utama Cs-137 di lingkungan berasal dari:
-Uji Coba Senjata Nuklir:
Ledakan senjata nuklir di atmosfer pada abad ke-20 menyebarkan Cs-137 ke seluruh dunia, yang kemudian jatuh sebagai "radioaktif fallout."
-Kecelakaan Reaktor Nuklir:
Kecelakaan besar seperti Chernobyl pada tahun 1986 dan Fukushima Daiichi pada tahun 2011 melepaskan sejumlah besar Cs-137 ke atmosfer dan laut.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Sekelas Honda Jazz untuk Mahasiswa yang Lebih Murah
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 26 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 November: Klaim Ribuan Gems dan FootyVerse 111-113
- 5 Pilihan Bedak Padat Wardah untuk Samarkan Garis Halus Usia 40-an, Harga Terjangkau
- 5 Rekomendasi Sepatu Lokal Senyaman New Balance untuk Jalan Kaki Jauh
Pilihan
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
Terkini
-
Jadi Magnet Baru: Begini Penampakan Masjid Al Ikhlas, Arsitektur Lingkaran dan Kubah Raksasa
-
BRI Perkuat UMKM Lewat Ribuan Program Pemberdayaan dan Torehkan Kinerja Keuangan Positif
-
AgenBRILink Jangkau 80% Desa Indonesia, Perkuat Inklusi Keuangan dan Ekonomi Kerakyatan
-
Lewat CSR, ASG Perkuat Infrastruktur Kesehatan Kota Serang dengan Enam Ambulans
-
Jejak 37 Pahlawan Muda di Lengkong: Mensos Gus Ipul Ungkap 2 Kunci Penting Karakter Bangsa