SuaraBanten.id - Pantai Batu Saung yang berada di Anyer, Kabupaten Serang, Banten mengalami lonjakan wisatawan yang signifikan pada libur lebaran 2025 atau Idul Fitri 1446 Hijriyah.
Pengelola Pantai Batu Saung, Egi Fimandikri mengatakan, arus kendaraan yang masuk ke kawasan Pantai Batu Saung Anyer, Kabupaten Serang, Banten sangat ramai, terutama kendaraan pribadi roda empat dan sepeda motor.
"Kalo untuk di wilayah kita sendiri di Pantai Batu Saung kondisinya sangat ramai, dari mobilnya itu ada dari mobil pribadi roda empat keluar masuk sangat ramai sekali, di ujung sana (salah satu titik lokasi) sudah sangat padat, di jalan juga masih banyak anteran yang masih ingin berwisata di Pantai," kata Egi dikutip dari Bantennews (Jaringan SuaraBanten.id), Kamis 3 April 2025.
Kata dia, jumlah kendaraan yang masuk ke Pantai Batu Saung terbilang cukup tinggi, mulai dari sepeda motor dan kendaraan roda empat serta bus tercatat mencapai ratusan hingga ribuan unit yang memasuki area wisata Anyer.
Baca Juga: KMP Mutiara Ferindo II Kebakaran, 17 ABK Dievakuasi Tim SAR
"Secara kendaraannya, sepeda motor sekitar seribu (per hari) keluar masuk, kalo kendaraan pribadi roda empat hampir di atas lima ratus (kendaraan), untuk bus masih tergolong normal per hari ini sekitar 20-an (unit)," ungkapnya.
Egi mengungkapkan, wisatawan yang datang sebagian besar berasal dari Depok dan Bogor, beberapa dari mereka masih dalam rangka silaturahmi usai mudik.
"Pengunjung rata-rata udah dari Depok, Bogor sudah pada masuk ke Anyer juga, rata-rata ada yang masih silaturahmi mudik, masih pada main ke pantai, jadi masih lumayan padat," ungkapnya.
Egi memperkirakan kepadatan pengunjung diperkirakan akan terus berlangsung hingga libur lebaran berakhir atau hingga akhir pekan mendatang.
"Prediksi kita sampai hari Sabtu atau Minggu masih padat juga, puncaknya di hari Minggu," imbuhnya.
Baca Juga: Libur Lebaran, Pantai Anyer Serang Dipadati Pengunjung
Egi pun membandingkan kepadatan wisatawan pada libur lebaran tahun ini dengan tahun sebelumnya. Kata dia, jumlah wisatawan mengalami peningkatan cukup signifikan, hal ini bisa terus terjadi bila tak ada isu potensi soal bencana.
"Dibanding tahun sebelumnya sangat ramai, tetapi tahun ini sangat lebih ramai, selama tidak ada isu bencana insyaallah Anyer pasti ramai," ungkapnya.
Egi berharap para wisatawan yang berkunjung ke Pantai Batu Saung tetap merasa nyaman dan menikmati kunjungan mereka di Anyer.
"Harapannya ke pengunjung bisa nyaman, bisa main ke pantai Anyer, kemudian kita berikan yang terbaik juga untuk pengunjung, dan diharapkan pengunjung bisa balik lagi (berwisata) ke Anyer dan tidak kapok karena macet, tetapi ini tidak terlalu parah (macetnya)," ujarnya.
Untuk menunjang kenyamanan wisatawan, pihak pengelola menyediakan pusat pelayanan dan informasi untuk memastikan keamanan selama berwisata.
"Kita pelayanan terpadu secara pusat pelayanan sudah kita sediakan, jika ada apa-apa kita juga ada pusat informasi, jadi wisatawan aman dan nyaman," paparnya.
Terkait kapasitas pantai, Egi menyatakan lahan parkir yah tersedia masih cukup untuk menampung wisatawan, karena, kata Egi, pengunjung berwisata d pantai paling tidak sekitar 3 sampai 5 jam.
"Perkiraan masih cukup menampung, (kendaraan) keluar masuk, untuk yang datang dari jauh malam hari kita memperbolehkan (memasuki area wisata), tapi kalo untuk berenang kita melarang karena sangat riskan dan bahaya," jelasnya.
Mengenai harga tiket masuk, tarif tetap stabil seperti tahun sebelumnya, untuk sepeda motor berkisar Rp20 ribu hingga Rp30 ribu, kemudian untuk kendaraan mobil pribadi berkisar Rp90 ribu hingga Rp100 ribu dan untuk kendaraan besar seperti bus berkisar Rp800 ribu hingga Rp1 juta.
"Untuk tiket masuk kita sudah diimbau oleh dinas pariwisata juga bahwa tiket di pantai Anyer ini sama semua (harga masuknya), sudah termasuk parkir dan penumpang juga, ga ada biaya lain-lain," jelasnya.
"Tidak ada kenaikan dari tahun lalu, masih stabil (harga tiketnya)," tutupnya.
Berita Terkait
-
Polda Banten Belum Kantongi Hasil Uji Lab Pertamax Oplosan di SPBU Ciceri Serang
-
Rahasia Kota Gadis, Ini 6 Kuliner Madiun yang Bikin Wisatawan Asing Ketagihan
-
Sejarah Banten, Arti Hingga Asal Usul di Baliknya, Cek Selengkapnya di Sini
-
Israel Invasi Suriah! 9 Tewas, Dunia Diminta Bertindak
-
Bakamla Evakuasi 12 ABK Kapal Motor Mutiara Ferindo 2 yang Terbakar di Perairan Banten
Terpopuler
- Dedi Mulyadi Syok, Bapak 11 Anak dengan Hidup Pas-pasan Tolak KB: Kan Nggak Mesti Begitu
- JakOne Mobile Bank DKI Diserang Hacker? Ini Kata Stafsus Gubernur Jakarta
- Review Pabrik Gula: Upgrade KKN di Desa Penari yang Melebihi Ekspektasi
- Harga Tiket Pesawat Medan-Batam Nyaris Rp18 Juta Sekali Penerbangan
- Rekaman Lisa Mariana Peras Ridwan Kamil Rp2,5 M Viral, Psikolog Beri Komentar Menohok
Pilihan
-
AFC Sempat Ragu Posting Timnas Indonesia U-17 Lolos Piala Dunia, Ini Penyebabnya
-
Bennix Ngakak, RI Tak Punya Duta Besar di AS karena Rosan Roeslani Pindah ke Danantara
-
Drawing Grup Piala Dunia U-17 2025: Timnas Indonesia U-17 Bertemu Brasil hingga Ghana?
-
Polresta Solo Apresiasi Masyarakat Manfaatkan Pemutihan Pajak Kendaraan Bermotor
-
Bahaya! JP Morgan Soroti Pernyataan Blunder Pejabat RI, Terbukti IHSG dan Rupiah Anjlok
Terkini
-
Kunjungan Wisatawan ke Serang Selama Libur Lebaran Capai 261.295 Orang, Terbanyak ke Pantai Anyer
-
Anak Sungai Cisadane di Teluknaga Tangerang Dipenuhi Sampah
-
BRI UMKM EXPO(RT) 2025 Jadi Langkah Gelap Ruang Jiwa untuk Memperluas Jangkauan Pasar
-
Lahir 2019, Berkat BRI Kini UMKM Unici Songket Silungkang Tembus Pasar Internasional
-
BRI Siapkan Posko Mudik BUMN untuk Kenyamanan Pemudik Arus Balik Lebaran 2025