SuaraBanten.id - Penjabat atau Pj Wali Kota Tangerang, Dr. Nurdin meninjau sejumlah wilayah yang kerap terendam banjir akibat Kali Angke meluap. Salah satu yang ditinjau Nurdin di antaranya, kampung Cantiga, Kelurahan Petir Kecamatan Cipondoh.
"Kami meninjau pos pengungsian di sini, yang memang rutin tergenang air saat terjadi luapan Kali Angke. Ada tiga RW yang terdampak genangan saat ini," kata Dr. Nurdin di lokasi pengungsian, Senin (8/7/2024).
Meski demikian, Nurdin memastikan kebutuhan dasar para pengungsi, seperti suplai makanan, air bersih, dan obat-obatan, terpenuhi dengan baik.
Ia juga menekankan kesiapsiagaan tim Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang dalam menangani situasi darurat ini.
Baca Juga: Evakuasi Dramatis Karyawan saat Kebakaran Melanda Pabrik Makaroni Kobe Boga Utama Cikupa
"Penanganan jangka pendek untuk pengungsi sudah kami pastikan. Untuk jangka panjang, perlu dilakukan koordinasi dan diskusi dengan berbagai pihak terkait," ujar Nurdin.
Nurdin mengungkapkan, koordinasi bakal dilakukan dengan pemerintah pusat, Balai Besar Wilayah Sungai Ciliwung Cisadane (BBWSCC), Pemprov DKI Jakarta, dan pihak-pihak terkait lainnya. Hal ini untuk mencari solusi permanen dalam mengatasi luapan Kali Angke yang berulang kali terjadi.
"Kami akan kaji dan diskusikan bersama untuk mencari solusi terbaik dalam menangani luapan Kali Angke ini," paparnya.
Mantan Pj Bupati Aceh Jaya ini, juga menghimbau kepada masyarakat untuk selalu waspada dan siaga terhadap potensi banjir, terutama saat musim hujan. Beliau juga mengajak masyarakat untuk menjaga kebersihan lingkungan dan tidak membuang sampah sembarangan ke sungai.
"Mari kita bersama-sama menjaga lingkungan dan tidak membuang sampah sembarangan, agar aliran air di sungai tidak terhambat dan meminimalisir terjadinya banjir," pungkasnya.
Baca Juga: 673 KK Terdampak Banjir di Tangerang Selatan, Tanah Longsor Terjadi di Keranggan
Berita Terkait
-
Buntut Kisruh Apdesi Vs Said Didu, Mendes Yandri Soesanto Ingatkan Kades Tak Cawe-cawe Pembebasan Lahan
-
Banjir Bandang Spanyol 226 Jiwa Melayang, Ekonomi Terpuruk Rp342 Triliun
-
Sadis! Bocah 10 Tahun Disetrum, Dicekoki Miras dan Dibanting di Pabrik Padi, 3 Tersangka Diringkus!
-
Dituduh Mencuri, Bocah 10 Tahun di Tangerang Disetrum hingga Disiram Air Miras
-
Said Didu Tolak Mediasi dengan Apdesi: Apanya yang Dimediasi
Terpopuler
- Kejanggalan LHKPN Andika Perkasa: Harta Tembus Rp198 M, Harga Rumah di Amerika Disebut Tak Masuk Akal
- Marc Klok: Jika Timnas Indonesia Kalah yang Disalahkan Pasti...
- Dicoret Shin Tae-yong 2 Kali dari Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Sebenarnya Saya...
- Elkan Baggott: Hanya Ada Satu Keputusan yang Akan Terjadi
- Niat Pamer Skill, Pratama Arhan Diejek: Kalau Ada Pelatih Baru, Lu Nggak Dipakai Han
Pilihan
-
Profil Sutikno, Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta yang Usul Pajak Kantin Sekolah
-
Aliansi Mahasiswa Paser Desak Usut Percobaan Pembunuhan dan Stop Hauling Batu Bara
-
Bimtek Rp 162 Miliar, Akmal Malik Minta Pengawasan DPRD Terkait Anggaran di Bontang
-
Satu Orang Tarik Pinjaman Rp330 Miliar dengan 279 KTP di Pinjol KoinWorks
-
Naik Tinggi Lagi, Harga Emas Antam Tembus Rp 1,5 Juta/Gram
Terkini
-
Tabrakan Mobil Polisi di Cadasari Pandeglang Diduga Dipicu Karena ODGJ Ngamuk
-
AC Terasa Kurang Dingin? Ini Kemungkinan Penyebabnya
-
Persatuan Guru Nahdlatul Ulama Tangerang Tanggapi Kericuhan Konfercab
-
Pelaku Penganiayaan Sekuriti di Serang Ditangkap, Salah Satunya Anak Anggota DPRD Banten
-
Truk Tanah di Teluknaga Tangerang Lindas Bocah 9 Tahun Hingga Kakinya Remuk