SuaraBanten.id - Masyarakat Kota Serang, Banten diminta agar menjaga kebersihan lingkungan dan tidak membuang sampah sembarangan ke sungai.
Hal tersebut disebabkan dapat menjadi penyebab banjir di Serang. Imbauah itu dikeluarkan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Serang.
Kepala Pelaksana BPBD Kota Serang Diat Hermawan mengatakan setiap hari petugas melakukan peninjauan wilayah sekaligus mengingatkan masyarakat agar tidak membuang sampah sembarangan terutama ke sungai.
"Kami tidak hentinya mengingatkan warga agar tidak membuang sampah ke aliran sungai karena dapat menjadi penyebab banjir limpasan, terlebih saat musim hujan," katanya.
Sampah yang dibuang ke sungai dapat menyebabkan tumpukan yang menghambat aliran air, sehingga air tidak bisa mengalir dengan lancar. Hal ini dapat menyebabkan banjir yang merugikan masyarakat di sekitar sungai.
"Penanganan sampah menjadi tanggung jawab bersama, bukan hanya tugas BPBD saja. Tetapi juga masyarakat untuk lebih peduli dengan lingkungan sekitar, sekaligus membuang sampah pada tempatnya," katanya.
Memasuki musim penghujan beberapa wilayah Kota Serang rentan terhadap banjir, khususnya yang disebabkan oleh luapan air sungai dan tingginya curah hujan. "Terdapat empat wilayah rawan banjir di Kota Serang yakni Kecamatan Serang, Walantaka, Taktakan, dan Kasemen," katanya.
Ia mengatakan imbauan yang dilakukan ini juga sekaligus bagian dari mitigasi kebencanaan, yakni mengembangkan inisiatif masyarakat dalam menurunkan risiko bencana banjir melalui perbaikan lingkungan hidup.
Dengan kesadaran bersama, kejadian banjir dapat diminimalisasi dan masyarakat dapat terhindar dari dampak buruk yang ditimbulkan akibat sampah yang dibuang secara tidak bertanggung jawab. [Antara].
Berita Terkait
-
Ditanya Banjir Sampai Sampah saat Halalbihalal ke Megawati, Pramono: Alhamdulillah Bisa Kita Jawab
-
Duka di Hari Fitri: Israel Gempur Gaza di Hari Pertama Lebaran
-
Roket Misterius Guncang Lebanon: Siapa Dalang Sebenarnya? Israel Sengaja Provokasi?
-
Fantastis! Total Kerugian Akibat Banjir Jabodetabek Ternyata Tembus Rp1,7 Triliun
-
Pemerintah Bentuk Tim Mitigasi, Cegah Banjir Besar Jabodetabek dan Cianjur Terulang
Terpopuler
- Mudik Lebaran Berujung Petaka, Honda BR-V Terbakar Gara-Gara Ulang Iseng Bocah
- Persija Jakarta: Kalau Transfer Fee Oke, Rizky Ridho Mau Ya Silahkan
- 3 Pemain Liga Inggris yang Bisa Dinaturalisasi Timnas Indonesia untuk Lawan China dan Jepang
- Pemain Kelahiran Jakarta Ini Musim Depan Jadi Lawan Kevin Diks di Bundesliga?
- Infinix Hot 50 vs Redmi 13: Sama-sama Sejutaan Tapi Beda Performa Begini
Pilihan
-
BREAKING NEWS! Daftar 23 Pemain Timnas Indonesia U-17 di Piala Asia U-17 2025
-
Terungkap! MisteriHilangnya Oksigen di Stadion GBK Saat Timnas Indonesia vs Bahrain
-
Tolak Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Ini Bakal Setim dengan Cristiano Ronaldo
-
Kisah Heroik Sugianto, WNI yang Jadi 'Pahlawan' dalam Tragedi Kebakaran Korea Selatan
-
Kabar Duka! Legenda Persebaya Putut Wijanarko Meninggal Dunia
Terkini
-
Sinergi BRI dan Komunitas Lokal dalam Restorasi Ekosistem Laut Gili Matra
-
Lebaran 2025 Lebih Mudah dengan Transaksi BRImo yang Cepat Sekaligus Aman
-
Lebaran Tanpa Khawatir, 1 Juta AgenBRILink BRI Tangani Transaksi dan Pembayaran
-
Tiga Pemudik Pingsan di Pelabuhan Ciwandan, Kelelahan dan Kepanasan saat Antre Masuk Kapal
-
Hari Raya Nyepi, BRI Peduli Berbagi Sembako dan Renovasi Pura