SuaraBanten.id - Seorang pria beranama Johari (25) tega menghabisi nyawa ayah kandung sendiri di Bonghas Tonggoh, Desa Sukaraja, Kecamatan Pulosari, Kabupaten Pandeglang, Banten.
Ayah kandung pelaku bernama Rasim (55) tewas setelah sebelumnya meregang nyawa akibat dihantam dengan batu olah anaknya sendiri lantaran kesal tidak dibelikan rokok.
Kapolsek Pulosari, Iptu Aap Ahmad Sapei mengatakan, dugaan sementara pelaku tega menghabisi nyawa ayahnya karena kesal tidak dibelikan rokok.
Kata dia, pelaku sebelumnya meminta sang ibu untuk dibelikan sebungkus rokok di warung dekat rumahnya.
Namun, karena tidak memiliki uang, ia tak menuruti permintaan anaknya.
Baca Juga: Jadi Narsum di Rakerkesda Banten, Pj Wali Kota Tangerang Berbagi Ilmu Strategi Kebijakan Kesehatan
Kesal lantaran kemauannya tidak dituruti, pelaku melempari ibunya menggunakan sebongkah batu. Pelaku yang diduga masih kesal itu juga melampiaskan amarahnya kepada sang ayah hingga meninggal dunia.
"Awalnya pelaku meminta rokok pada orangtuanya namun karena sang ibu hanya memiliki uang Rp10 sehingga tidak dibelikan rokok, pelaku yang marah langsung melempar sang ibu menggunakan batu, setelah datang bapaknya langsung dihajar menggunakan batu di bagian kepala," ungkap Aap dikutip dari Bantennews (Jaringan SuaraBanten.id).
Menurut Aap, dugaan sementara korban meninggal dunia akibat kehilangan banyak darah karena hantaman benda tumpul di bagian kepala. Pelaku saat ini sudah diamankan oleh pihak kepolisian.
"Kepalanya pecah dipukul menggunakan batu, korban meninggal akibat kehabisan darah," terangnya.
Lebih lanjut, berdasarkan catatan medis, pelaku sempat mengalami gangguan kejiwaan dan sempat dirawat di rumah sakit jiwa daerah Grogol. Pelaku dibawa pulang oleh keluarganya karena keadaannya sudah membaik.
Baca Juga: Ratusan Kendaraan Dinas Pemprov Banten Nunggak Pajak, Nilainya Capai Rp1,2 Miliar
"Diduga ODGJ karena ada riwayat dirawat di Grogol tapi karena sudah pulih jadi dipulangkan, namun sekarang mungkin sedang kambuh ya," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Ratusan Kendaraan Dinas Pemprov Banten Nunggak Pajak, Nilainya Capai Rp1,2 Miliar
-
PPDB SMA SMK dan SKh di Banten Dibuka 19 Juni 2024, Begini Cara Daftarnya!
-
Diduga Akibat Korsleting Listrik, Rumah Warga Cikedal Pandeglang Terbakar
-
Pj Wali Kota Tangerang Komitmen Majukan Sektor Industri
-
Dua Kelompok Remaja di Lebak Tawuran, Satu Orang Luka Tusuk
Terpopuler
- 3 Kerugian AFF usai Menolak Partisipasi Persebaya dan Malut United di ASEAN Club Championship
- Mengenal Klub Sassuolo yang Ajukan Tawaran Resmi Rekrut Jay Idzes
- Moto G100 Pro Resmi Debut, HP Murah Motorola Ini Bawa Fitur Tangguh dan Baterai Jumbo
- 5 HP Harga Rp1 Jutaan RAM 8/256 GB Terbaik 2025: Spek Gahar, Ramah di Kantong
- 45 Kode Redeem FF Max Terbaru 4 Juli: Klaim Gloo Wall, Bundle Apik, dan Diamond
Pilihan
-
Daftar 6 Sepatu Diadora Murah untuk Pria: Buat Lari Oke, Hang Out Juga Cocok
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Baterai Jumbo Terbaik Juli 2025, Lebih dari 5.000 mAh
-
7 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaru Juli 2025, Multitasking Pasti Lancar!
-
Sekali klik! Link Live Streaming Piala Presiden 2025 Persib vs Port FC
-
7 Rekomendasi Tumbler Kekinian, Kuat Antikarat Dilengkapi Fitur Canggih
Terkini
-
Wanita Penjaga BRI Link di Serang Tewas Dipalu di Kepala, Pelaku Gondol Uang Rp10 Juta
-
Saldo DANA Gratis Minggu 6 Juli 2025, Cek 3 Link DANA Kaget dan Tips Anti Kehabisan
-
Ayah Perkosa Anak Kandung di Serang, Korban Digagahi Sejak SD Hingga SMA
-
Xpander Picu Tabrakan Beruntun di Tol Tangerang-Merak, Dua Orang Luka-luka
-
Kasus Dugaan Korupsi Jamkrida Diselidiki Polda Banten