SuaraBanten.id - Polres Pandeglang berhasil menguak misteri atas tewasnya seorang wanita berinisial M (46) di Wisma PGRI Pandeglang, Kelurahan Karaton, Kecamatan Majasari, Kabupaten Pandeglang pada Jumat (23/2/2024).
Kasus tersebut terungkap oleh Polres Pandeglang sebagai kasus pembunuhan, dimana pelakunya adalah kekasih korban berinisial AS (36) warga Kecamatan Majasari, Kabupaten Pandeglang, Banten.
Kronologinya, pelaku membekap dan mencekik leher korban sehingga pada akhirnya M tewas karena kehabisan oksigen.
Kasat Reskrim AKP Zhia UL Archam menerangkan, motif pelaku membunuh pacarnya sendiri karena dia tidak siap diajak menikah oleh korban.
Ketika AS tidak siap, M terus mendesak agar dirinya dinikahi, bahkan mengancam akan membongkar hubungan mereka kepada teman dan keluarga pelaku.
Mendapat ancaman tersebut, M panik dan berujung gelap mata, ia memutuskan untuk membunuh pacarnya dengan kejam.
“Pelaku ditangkap di konter handphone miliknya yang berada di Raya Cigadung – Pandeglang tepatnya di Kampung Kadumerak, Kelurahan Kadumerak, Kecamatan Karangtanjung, Pandeglang,” kata Kasat Reskrim AKP Zhia UL Archam, dikutip dari BantenNews.co.id (Jaringan SuaraBanten.id) Senin (26/2/2024).
Zhia menjelaskan, sebelum kejadian pembunuhan diketahui korban sempat memesan 1 kamar penginapan pada malam itu.
Selang beberapa menit setelah korban memasuki kamar langsung disusul oleh pelaku ke dalam kamar yang sama.
Sekitar pukul 05.00 WIB pelaku diketahui meninggalkan kamar tersebut.
Namun sebelum meninggalkan korban, pelaku sempat mengambil handphone milik korban.
Diduga pelaku sengaja mengambil handphone tersebut untuk menghilangkan barang bukti.
“Saat ini pelaku sudah diamankan di Mapolres Pandeglang guna pemeriksaan lebih lanjut. Pelaku dijerat dengan Pasal 338 KUHP dengan ancaman 20 tahun kurungan penjara,” tutupnya.
Berita Terkait
-
Terungkap Jamet Si Dukun Palsu Tega Bunuh Anak dan Ibu di Tambora Gegara Gagal Gandakan Uang
-
8 Tahun Tanpa Ampun: Kisah Tragis Jaylin, Dipaksa Melompat di Trampolin hingga Tewas oleh Ayah Angkat
-
Mengandung Muatan Kesusilaan, Sidang Anak Bos Prodia Berlangsung Tertutup
-
Tragedi di Suriah: Kisah Kelam Penjarahan dan Pembunuhan Warga Alawi
-
Aksi Pelaku Pembunuhan Ibu dan Anak di Tambora Sempat Terekam Kamera CCTV
Terpopuler
- Ditahan Atas Dugaan Pemerasan, Beredar Rekaman Suara Reza Gladys Sebut Mail Syahputra Tolak Transferan
- Full Ngakak, Bio One Komentari Pengangkatan Ifan Seventeen Jadi Dirut PT Produksi Film Negara
- 3 Alasan yang Bikin Ustaz Derry Sulaiman Yakin Denny Sumargo, Hotman Paris dan Willie Salim Bakal Mualaf
- Jebloskan Nikita Mirzani ke Penjara Reza Gladys Sempat Disebut Cocok Gabung Gen Halilintar
- Ifan Seventeen Tiba-Tiba Jadi Dirut PFN, Pandji Pragiwaksono Respons dengan Dua Kata Menohok
Pilihan
-
Driver Ojol Dapat 'Tunjangan Hari Raya (THR)' 2025, Ini Kriteria dan Syaratnya
-
Komunitas Milenial Bergerak Sukses Gelar Aksi Sosial BERMANJA di Yogyakarta
-
Emas Antam Tembus Harga Tertinggi Sepanjang Masa Hari Ini, Jadi Rp1.742.000/Gram
-
Alasan Koster Naikkan Tunjangan DPRD Bali Karena Kasihan Bebannya Berat
-
Biasa Blak-blakan, Ahok Takut Bicara soal BBM Oplosan Pertamina: Ada yang Saya Enggak Bisa Ngomong
Terkini
-
PSU Sedot Dana Penanganan Bencana, Bupati Serang Berharap Bantuan BNPB
-
Pemasok Sianida untuk Tambang Emas Ilegal di Lebak Ditangkap Polisi
-
Satgas Pangan Serang Temukan MinyaKita Tak Sesuai Takaran
-
Diduga Tak Netral, Ratu Tatu Chasanah Dilaporkan ke Bawaslu Banten
-
Wagub Dimyati Rehab Rumah Mak Arpah, Nenek Usia 100 Tahun di Tangerang