SuaraBanten.id - Seorang petugas keamanan atau satpam di Tempat Pembuangan Sampah Akhir (TPSA) di Kabupaten Serang berinisial FZ (27) dan HH (30) seorang pengangguran warga Kecamatan Cikeusal nekat menjadi pengedar narkoba.
Kapolres Serang AKBP Wiwin Setiawan mengatakan, kedua pengedar sabu itu ditangkap di rumahnya masing-masing pada pekan lalu. Petugas SatresNarkoba Polres Serang menangkap keduanya pada dini hari.
"Kedua tersangka ditangkap di rumahnya masing-masing pada Kamis (18/1) sekira pukul 02.00 dan 05.00," kata Wiwin dikutip dari Bantennew (Jaringan SuaraBanten.id), Selasa (23/1/2024).
Wiwin mengungkapkan, kedua pelaku nekat menjadi tukang tempel narkoba selama 6 bulan terakhir. Kata dia, alasan mereka tergiur upah besar dari menyebarkan barang haram tersebut.
Baca Juga: Siswa SDN Kepuh Dipulangkan Karena Terganggu Bau Gas Kimia di Cilegon
"Setiap 10 gram sabu yang disebar, tersangka mendapat upah dari pengedar sebesar Rp1 juta. Selain tergiur dengan upah yang digunakan untuk kebutuhan sehari-hari, tersangka juga bisa menggunakan sabu gratis," tutur Wiwin.
Wiwin memaparkan, FZ yang merupakan warga Kecamatan Kragilan ini ditangkap setelah polisi berhasil meringkus HH di rumahnya sekira pukul 02.00 WIB.
"Saat diamankan, tersangka HH sedang berada di rumahnya dan diamankan barang bukti timbangan digital serta handphone," ujar Kapolres Serang.
Keterlibatan FZ terungkap saat polisi memeriksa ponsel HH yang terdapat percakapan keduanya. Didasari dari chat antara HH dan FZ, polisi bergerak menuju rumah satpam tersebut dan menangkapnya saat masih tidur.
Di kediaman FZ, polisi juga menemukan satu paket sabu dengan berat 100 gram. Petugas juga mengamankan handphone dan timbangan digital.
Baca Juga: Siswa MTs Dikeroyok Pelajar SMP di Cikande Serang, Dibacok Hingga Luka-luka dan Trauma
"Tersangka FZ berhasil diamankan di rumahnya saat masih tidur sekitar pukul 05.00. Dari tersangka oknum satpam ini diamankan 1 paket besar sabu seberat 100 gram. Petugas juga mengamankan timbangan digital dan handphone," ungkapnya.
Berita Terkait
-
Yuddy Renaldi Mundur Mendadak, Yusuf Saadudin Ditunjuk Jadi Pengganti Dirut Bank BJB
-
Polda Banten Ungkap Manipulasi 13 Ton Takaran Minyakita di Rajeg Tangerang
-
Padepokan Kumbara Digerebek, Konsultan Spiritual di Jaktim Ternyata Pengedar Narkoba
-
Mako Polda Banten Kebakaran, Api Berkobar di Lantai 3
-
Bawa Ransel Isi Sabu 14 Kg dan 6.800 Butir Ekstasi, DK Balik Lagi ke Bui
Terpopuler
- Ditahan Atas Dugaan Pemerasan, Beredar Rekaman Suara Reza Gladys Sebut Mail Syahputra Tolak Transferan
- Full Ngakak, Bio One Komentari Pengangkatan Ifan Seventeen Jadi Dirut PT Produksi Film Negara
- 3 Alasan yang Bikin Ustaz Derry Sulaiman Yakin Denny Sumargo, Hotman Paris dan Willie Salim Bakal Mualaf
- Jebloskan Nikita Mirzani ke Penjara Reza Gladys Sempat Disebut Cocok Gabung Gen Halilintar
- Ifan Seventeen Tiba-Tiba Jadi Dirut PFN, Pandji Pragiwaksono Respons dengan Dua Kata Menohok
Pilihan
-
Biasa Blak-blakan, Ahok Takut Bicara soal BBM Oplosan Pertamina: Ada yang Saya Enggak Bisa Ngomong
-
Catat Lur! Kedubes Kerajaan Arab Saudi dan Pemkot Solo Akan Gelar Buka Bersama Sepanjang 2,7 Kilometer
-
BYD M6 dan Denza D9 Jadi Mobil Listrik Terlaris di Indonesia pada Februari
-
Tiga Seksi Tol Akses IKN Ditargetkan Rampung 2027, Ini Rinciannya
-
7 Rekomendasi HP 5G Murah Mulai Rp 2 Jutaan Terbaru Maret 2025
Terkini
-
PSU Sedot Dana Penanganan Bencana, Bupati Serang Berharap Bantuan BNPB
-
Pemasok Sianida untuk Tambang Emas Ilegal di Lebak Ditangkap Polisi
-
Satgas Pangan Serang Temukan MinyaKita Tak Sesuai Takaran
-
Diduga Tak Netral, Ratu Tatu Chasanah Dilaporkan ke Bawaslu Banten
-
Wagub Dimyati Rehab Rumah Mak Arpah, Nenek Usia 100 Tahun di Tangerang