SuaraBanten.id - Kecelakaan lalu lintas kembali terjadi di Jalan Lingkar Selatan (JLS), Kota Cilegon, Banten pada Jumat (12/1/2024) malam. Kecelakaan melibatkan Truk pengangkut terigu dan truk pasir saat melintas di Lingkungan Temiang, Kecamatan Citangkil, Kota Cilegon, Banten.
Menurut informasi, truk pengangkut terigu dengan nomor polisi A 9183 RM ringsek di bagian depan akibat menabrak bagian belakang truk pasir. Sementara truk pasir yang tertabrak terguling ke sisi jalan.
Peristiwa tersebut berawal saat truk pasir mengerem sejenak untuk menghindari jalan berlubang. Melanju ke arah yang sama, truk pengangkut terigu yang diduga mengalami rem blong akhirnya menabrak bagian belakang truk pasir.
Insiden kecelakaan itu mengakibatkan sopir truk pasir yang terguling itu terjepit dan kondisinya masih dalam keadaan hidup.
Baca Juga: Miris, Satu Keluarga di Cikulur Banten Alami Lumpuh
Petugas kepolisian dibantu dengan sejumlah pihak lainnya berhasil mengevakuasi sopir truk pengangkut pasir yang terjepit akibat kecelakaan di JLS.
Tim medis dari Dinas Kesehatan UPTD PPKT 119 Kota Cilegon, Nurasiyah mengungkap proses evakuasi sopir truk yang terjepit di badan kendaraan yang terguling itu cukup dramatis.
"Sopirnya terjepit, susah mengevakuasinya. Kita sudah memberikan oksigen 2 kali, karena posisi kepalanya terjepit jadi kita memberikan oksigen itu agak susah. Korban masih hidup," ungkapnya dikutip dari Bantennews (Jaringan Suarabanten.id), Sabtu (13/1/2024).
Kata dia, kecelakaan lalu lintas di JLS itu memakan 3 korban, baik dari truk pasir maupun truk pengangkut terigu.
"Korban ada 3, sopir 2 sama kernet 1. Sopir yang nabrak ini sama kernetnya dibawa ke rumah sakit, terus ada berita meninggal kernetnya," ungkapnya.
Baca Juga: Pengusaha Asal Jawa Timur Kena Tipu Karena Proyek Fiktif, Kerugian Capai Miliaran Rupiah
Proses evakuasi terhadap sopir pengangkut pasir yang terjepit ini turut melibatkan alat berat untuk mengangkat kendaraan yang terguling tersebut.
"Yang terjepit ini susah dievakuasi, jadi tadi masih nunggu alat berat lagi," ujar Nurasiyah.
Hingga berita ini diturunkan, BantenNews.co.id masih menunggu keterangan resmi dari pihak Satlantas Polres Cilegon.
Berita Terkait
-
Kompolnas Komentari Mobil Dinas Polisi Isi Bensin di SPBU Ciceri yang Disegel: Dalam Penyidikan..
-
Polda Banten Akui Mobil Dinas Polisi yang Isi Bensin di SPBU Ciceri Milik SPN
-
Mobil Dinas Polisi Isi Bensin di SPBU Ciceri yang Disegel, Polda Banten Angkat Suara
-
Mobil Dinas Polisi Diduga Isi Bensin di SPBU Ciceri yang Jual Pertamax Oplosan
-
Polda Banten Belum Kantongi Hasil Uji Lab Pertamax Oplosan di SPBU Ciceri Serang
Terpopuler
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Pemain Keturunan Maluku: Berharap Secepat Mungkin Bela Timnas Indonesia
- Marah ke Direksi Bank DKI, Pramono Minta Direktur IT Dipecat hingga Lapor ke Bareskrim
- 10 Transformasi Lisa Mariana, Kini Jadi Korban Body Shaming Usai Muncul ke Publik
- Jawaban Menohok Anak Bungsu Ruben Onsu Kala Sarwendah Diserang di Siaran Langsung
Pilihan
-
Dari Lapangan ke Dapur: Welber Jardim Jatuh Cinta pada Masakan Nusantara
-
Dari Sukoharjo ke Amerika: Harapan Ekspor Rotan Dihantui Kebijakan Kontroversial Donald Trump
-
Sekantong Uang dari Indonesia, Pemain Keturunan: Hati Saya Bilang Iya, tapi...
-
Solusi Pinjaman Tanpa BI Checking, Ini 12 Pinjaman Online dan Bank Rekomendasi
-
Solusi Aktivasi Fitur MFA ASN Digital BKN, ASN dan PPPK Merapat!
Terkini
-
Hari Pertama Pembebasan Tunggakan Pajak dan Denda di Samsat Cikande, Petugas Kurang Persiapan
-
Samsat Kota Serang Diserbu Warga, Antre Sejak Subuh Demi Bebas Tunggakan Pajak dan Denda
-
Curhat Warga Serang Pemilik Corolla DX 1980 Bayar Pajak Rp982 Ribu, Padahal Nunggak 9 Tahun
-
Dari Korea, Amerika, ke Nigeria: Kisah Sukses Parfum dari Sidoarjo Didukung BRI UMKM EXPO(RT) 2025
-
Tolong Bupati Lebak! Ada Warga Tinggal di Gubuk Reot yang Nyaris Roboh