SuaraBanten.id - Ustadz Adi Hidayat seringkali membahas soal doa dan cara Allah kabulkan doa para umatnya yang memohon kepadaNya. Tentunya, umat muslim pasti tahu jika doa adalah salah satu senjata umat muslim.
Doa merupakan bagian dari ibadah, dan saat berdoa ada baiknya mengakui kelemahan dan kekurangan serta mengakui Alla SWT maha segalanya. Namun tak jarang terbersit pemikiran, mengapa suatu doa tak kunjung dikabulkan oleh Allah SWT? Simak penjelasan Ustaz Adi Hidayat berikut ini.
Ustadz Adi Hidayat menjelaskan, ternyata cara Allah kabulkan doa untuk setiap hambanya memiliki 3 cara yang berbeda-beda.
Ada yang langsung dikabulkan, ditunda bahkan ada yang diganti oleh Allah SWT. Seperti penjelasan Ustadz Adi Hidayat dikutip dari video TikTok akun @muhammadmuzamir10.
"Cara Allah menjawab harapan kita ada tiga. Satu, memberi langsung apa yang kita mintakan. Dua, menunda itu sampai kita siap menerimanya. Tiga, mengganti apa yang kita inginkan dengan apa yang kita butuhkan," kata Ustadz Adi Hidayat menjelaskan.
Ustadz Adi Hidayat pun emudian memberi contoh agar penjelasannya dapat lebih diterima oleh jamaah yang hadir dalam pengajiannya.
"Misal pertama, ya Allah anak saya pengen ke ITB tapi gak mungkin tiba-tiba langsung masuk ITB kan pasti ada ujian dulu, ikut tes, diterima, sesuai. Dua, anda punya anak usia 5 tahun pengen dibelikan motor, anda mampu membeli motor, dikasih gak? Tidak, sampai dia sanggup mengendalikan motor baru anda berikan," imbuh Ustadz Adi Hidayat.
Dalam video tersebut, Ustadz Adi Hidayat memaparkan terkadang doa yang diminta sekarang tidak langsung didapatkan tetapi mungkin hanya ditunda.
Karenanya, harus disadari bahwa anugerah yang didapatkan tahun ini bisa saja sebetulnya adalah hasil doa pada tahun sebelumnya.
Baca Juga: Bukan Perkara Dunia, Ustadz Adi Hidayat Sebut Perubahan Hal Ini Jadi Ciri Sholat Sudah Benar
Ustadz Adi Hidayat pub menceritakan kisah Nabi Muhammad SAW yang harus menunggu 1,6 tahun lamanya untuk bisa dikabulkan doanya.
"Pernah denger kisah viral, Nabi itu berdoa baru dikabulkan 1 tahun 6 bulan padahal itu Nabi lo, al baqarah ayat 144, kurang sholeh apa Nabi," tanya Ustadz Adi Hidayat di hadapan para jamaah.
Karena itu, terkadang tawakal tidak hanya memberikan hasil yang cepat tapi memberikan keindahan yang terasa tertunda tapi melengkapi kebahagiaan yang dirasakan.
"Boleh jadi minta ke ITB diterimanya di Unpad, minta motor dapatnya mobil. Allah mengabulkan apa yang kita butuhkan bukan apa yang kita inginkan," pungkanya Ustaz Adi Hidayat.
Kontributor : Mira puspito
Berita Terkait
-
Kumpulan Doa Menyentuh Hati untuk Ayah di Hari Ayah Nasional 12 November 2025
-
Contoh Doa Upacara Hari Pahlawan 10 November, Khidmat dan Menyentuh Hati
-
Doa Hari Pahlawan 2025: Meresapi Semangat Pahlawanku Teladanku dalam Upacara Bendera
-
Air Doa jadi Modus, ABG di Bandung Dicabuli Dukun Dalih Ritual Sembuhkan Penyakit
-
Minta Pendapat Ustaz, Tretan Muslim Soroti Fenomena Pendakwah 'Jual' Air Doa ke Jamaah
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Bank Mandiri Akselerasi Program 3 Juta Rumah Melalui Sosialisasi KPP di Tangerang
-
BRI Pastikan Pembiayaan UMKM Aman dan Akuntabel Lewat KUR
-
Sungai Cikalumpang Ngamuk, Ribuan Warga Serang Terkepung Banjir!
-
Polemik Mereda, PCNU Serang Minta Tertibkan THM Ilegal hingga Siap Dampingi Pekerja
-
Pekerjakan 583 TKA Ilegal, Kemnaker Denda Perusahaan Banten Rp588 Juta