SuaraBanten.id - PT Nikomas Gemilang di Kecamatan Kibin, Kabupaten Serang, Banten kembali membuka Pengunduran Diri Khusus (PDK) usai belakangan beredar kabar akan ada PHK sepihak dan Pengunduran Diri Sukarela beberapa waktu lalu.
Kabar PDK tersebut belakangan santer terdengar dan kabarnya kuota yang disediakan kali ini mencapai 1800 karyawan.
Melansir BantenNews.co.id (jaringan SuaraBanten.id), berdasarkan informasi yang beredar, pabrik sepatu terbesar di Asia Tenggara itu membuka PDK sejak Senin (6/2/2023) hingga 10 Februari 2023 mendatang.
PT Nikomas sebelumnya juga membuka program serupa namun diberi nama pengunduran diri sukarela untuk kuota 1.600 karyawan.
Meski demikian, hanya 1.175 orang yang mendaftar dan hanya tersaring sebanyak 898 pekerja yang lolos verifikasi mengundurkan diri.
Salah satu karyawan PT Nikomas yang enggan menyebut identitasnya mengatakan, dirinya mengaku telah mendengar adanya informasi tersebut.
Meski demikian, menurut karyawan tersebut belum ada surat pemberitahuan mengenai pembukaan PDK yang diterbitkan pihak manajemen.
“Belum ada (suratnya-red), dibuka mulai tanggal 6 sampai tanggal 10,” katanya.
Ia mengaku masih merasa bimbang apakah akan mengikuti PDK atau tidak karena ia sudah kerja di PT Nikomas Gemilan di atas 10 tahun. Terlebih situasi saat ini mendekati ramadan dan hari raya.
“Masih maju mundur,” ucapnya.
Rumor soal adanya PHK tersebut pun dibenarkan karyawan lainnya yang juga enggak disebut namanya. Ia bahkan telah mendengar informasi secara lisan mengenai PDK dari pihak manajemen.
Bertolak belakang dengan langkah yang diambil temannya, ia akan ikut mendaftar dalam program tersebut.
“Enggak ada (surat-nya), disampaikan secara lisan. Mau ngajuin Senin,” ujar Mawar.
Ia mengungkapkan alasannya ingin mengikuti PDK lantaran sudah mendapatkan tawaran kerja di perusahaan yang lebih dekat dengan tempatnya tinggal.
“Ditawarkan kerja di PT lain kebetulan PT tersebut lebih dekat dengan tempat kediaman dan untuk fokus usaha karena mendekati lebaran,” kata karywan tersebut.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pendidikan Gustika Hatta, Pantas Berani Sebut Indonesia Dipimpin Penculik dan Anak Haram Konstitusi
- Gebrak Meja Polemik Royalti, Menkumham Perintahkan Audit Total LMKN dan LMK!
- Detik-Detik Pengumuman Hasil Tes DNA: Ridwan Kamil Siap Terima Takdir, Lisa Mariana Tetap Yakin
- Kasih Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Ryan Flamingo Kadung Janji dengan Ibunda
- Putrinya Bukan Darah Daging Ridwan Kamil, Lisa Mariana: Berarti Anak Tuyul
Pilihan
-
Klub Miliano Jonathans Selangkah Lagi Cetak Sejarah di Liga Eropa
-
Heboh Warga Solo Dituduh Buron 14 Tahun, Kuasa Hukum Tak Habis Pikir: Padahal di Penjara
-
7 Rekomendasi HP Gaming Rp 2 Jutaan RAM 8 GB Terbaru Agustus 2025, Murah Performa Lancar
-
Neraca Pembayaran RI Minus Rp109 Triliun, Biang Keroknya Defisit Transaksi Berjalan
-
Kak Ros dan Realita Pahit Generasi Sandwich
Terkini
-
Pengeroyokan Jurnalis: Polisi Tangkap 2 Sekuriti PT Genesis, Propam Selidiki Keterlibatan Oknum
-
Ada Beking Oknum Aparat? PWI Cilegon Desak Kapolda Baru Sikat Pelaku Pengeroyokan 8 Wartawan
-
Polisi Buru Pelaku Pengeroyokan Humas KLH dan Wartawan di Serang
-
Sidak KLHK Berujung Ricuh di Serang, Wartawan dan Pegawai Humas Dianiaya Ormas Hingga Oknum Brimob
-
Kronologi Pengeroyokan 8 Jurnalis di Pabrik Limbah Serang, AJI Desak Polisi Usut Tuntas