SuaraBanten.id - Penyaluran Bantuan Langsung Tunai (BLT) Bahan Bakar Minyak (BBM) 2022 pada masyarakat Provinsi Banten yang terdampak kenaikan harga BBM diperepat. Hal tersebut diungkapkan Pj Gubernur Banten Al Muktabar saat menghadiri penyerahan BLT BBM di Kota Tangerang.
Kata Al Muktabar, Pemprov Banten sudah menyalurkan bantuan kepada 2.409 Keluarga Penerima Manfaat (KPM). Ia bersama seluruh unsur Forkopimda dan juga Pemerintah Kabupaten/Kota menyalurkan BLT di tiga titik untuk wilayah Tangerang Raya.
"Kita sudah menyerahkan secara simbolis kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di Kota Tangsel, Kota Tangerang dan Kabupaten Tangerang, di mana jumlahnya masing-masing 100 KPM," katanya.
Dikatahui, penyerahan BLT BBM di Kota Tangerang diserahkan di Kantor Samsat Cikokol, Kota Tangerang Selatan di Kantor Samsat Serpong, dan Kabupaten Tangerang di Kantor Samsat Balaraja.
Al Muktabar mengungkapkan, percepatan penyaluran BLT BBM karena kondisi saat ini Pemerintah yang harus hadir dengan cepat untuk memastikan kondisi masyarakat menjadi lebih baik.
"Mudah-mudahan apa yang kita upayakan ini adalah ikhtiar yang disebut sebagai tugas Pemerintah," ungkapnya.
Al Muktabar menyebut ada dua tugas pokok pemerintah yakni, terkait pengaturan yang produknya dinamakan regulasi. Kedua terkait tugas melayani.
"Tugas kedua inilah yang saat ini sedang kita lakukan. Maka dari itu, kita semua harus maksimal dalam menjalankan. Terlebih kondisi seperti ini harus dibutuhkan percepatan dalam melayani masyarakat," ujarnya.
Meski demikian, Al Muktabar juga memastikan validitas data Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang menerima bantuan ini tepat sasaran dan tidak ada double penerima.
"Jadi data itu sudah valid karena berbarengan. Dalam perjalanannya kita juga terus melakukan perbaikan-perbaikan, karena kalau harus nunggu fix semua terlalu lama waktunya. jadi kita harus melakukannya dengan seoptimal mungkin," jelasnya.
Sementara itu Direktur Utama (Dirut) Bank Banten Agus Syabarudin mengatakan, penyaluran ini merupakan kerjasama antara Pemprov Banten dengan Bank Banten.
Untuk itu dirinya pastikan validasi data penerima ini tidak redundan (double) sebagaimana yang dipesankan oleh Pj Gubernur Banten Al Muktabar.
"Data-data yang sudah lengkap itu yang kita jalankan. Sehingga tidak akan double terhadap penerima bantuan dari Pusat, Provinsi maupun Kabupaten dan Kota. Karena basis datanya sudah terverifikasi di Dinas Sosial," ujarnya.
Agus menambahkan, sampai hari ini sudah ada sebanyak 2.409 KPM dengan rincian Kabupaten Serang 1.008 KPM, Kabupaten Tangerang 349 KPM, Kota Tangsel 754 KPM, Kota Tangerang 298 KPM, adapun untuk kamis (22/9/2022).
Untuk Kabupaten Lebak 368 KPM dan Kabupaten Pandeglang 7.887 KPM, sementara untuk Kota Serang 5051 KPM dan Kota Cilegon 319 KPM akan dilaksanakan pada har Jum’at 23 September 2022, total jumlah KPM yang mendapat bantuan sampai minggu ini sebanyak 16.034 KPM
Berita Terkait
-
Menko Airlangga Buka Peluang Swasta Bisa Ikut Impor BBM dan LPG dari AS
-
Butuh Waktu 8 Bulan, Bagaimana Proses Pengujian BBM Bobibos?
-
Anggota DPR: Kasus Pertalite Campur Air di Jawa Timur Cuma Isu Medsos
-
Perlukah BBM Bobibos Lakukan Pengujian Sebelum Dijual, Begini Kata Pakar
-
Pemerintah: BBM Campur Etanol Sasar Kendaraan Buatan Jepang
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Viral! Sudah SMP Siswa Ini Nyerah pada Soal Perkalian Dasar, Indikasi Kualitas Belajar Anjlok?
-
Bank Mandiri Akselerasi Program 3 Juta Rumah Melalui Sosialisasi KPP di Tangerang
-
BRI Pastikan Pembiayaan UMKM Aman dan Akuntabel Lewat KUR
-
Sungai Cikalumpang Ngamuk, Ribuan Warga Serang Terkepung Banjir!
-
Polemik Mereda, PCNU Serang Minta Tertibkan THM Ilegal hingga Siap Dampingi Pekerja