Scroll untuk membaca artikel
Hairul Alwan
Rabu, 07 September 2022 | 13:35 WIB
Tangkapan layar video viral fraksi PKS tolak kenaikan harga BBM hingga walk out sidang paripurna. [TikTok]

SuaraBanten.id - Baru-baru ini video detik-detik Fraksi PKS atau Partai Keadilan Sejahtera di DPR RI dengan tegas menolak kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) viral di media sosial.

Dalam video viral tersebut, tampak seluruh Anggota Fraksi PKS walk out dari sidang paripurna DPR RI pada Selasa (6/9/2022) kemarin.

Diketahui, sidang tersebut membahas agenda pengambilan keputusan soal RUU tentang Pertanggungjawaban atas Pelaksanaan APBN Tahun Anggaran 2021.

Namun, pada saat ketua DPR, Puan Maharani bertanya kepada tiap fraksi terkait pengesahan undang-undang, wakil Ketua Fraksi PKS, Mulyanto melakukan interupsi dan memberi pernyataan sikap terkait kenaikan BBM.

Baca Juga: Tarif Ojol Zona 1 Ikutan Naik, Ini Besarannya

Menurutnya kenaikan harga BBM sangat memberatkan masyarakat. Ia pun dengan tegas menyatakan penolakan atas kenaikan harga BBM.

"Kami ingin menyampaikan aspirasi masyarakat melalui PKS dengan ini kami menyatakan bahwa fraksi PKS menolak kenaikan harga BBM bersubsidi karna ini jelas-jelas memberatkan masyarakat," katanya dalam video yang viral di TikTok itu.

Mulyanto juga menyinggung soal demo yang terus menerus dilakukan di depan Kantor DPR RI terkait penolakan harga BBM naik.

"Hari ini di depan demo terus dilaksanakan oleh masyarakat, kami mendukung demo-demo masyarakat atas penolakan ini. Karenanya dengan ini kami fraksi PKS menyatakan walk out dari forum ini. Demikian, terimakasih," imbuh wakil Ketua Fraksi PKS tersebut.

Dibarengi dengan beberapa anggota yang mengangkat secarik kerta bertuliskan "PKS Menolak Kenaikan Harga BBM" dan bersorak "Merdeka" mereka lantas keluar dan meninggalkan tempat sidang tersebut.

Baca Juga: Terdampak Kenaikan BBM, Pedagang Kuliner di Pantai Depok Mulai Pertimbangkan Penyesuaian Harga

Melihat unggahan tersebut warganet lantas ramai memberikan berbagai respon, dan tak sedikit yang mendung aksi dari Fraksi PKS tersebut.

"masalahnya bukan bbm aja tar yang naik, bahan pokok sm makanan ikut naik. tar pas bbm turun lagi makanan ga ikut turun lagi (emot tenda tanya)," kata akun @h****l.

"mewakili masyarakat... PKS di depan dan di hati," imbuh @sa****bi. "pks bersama masyarakat," ungkap @sa****20.

"seharusnya naik bbm dibarengi naiknya umr/umk . karena bbm kebutuhan pokok kami.," timpal @Ba****en.

"negara kita itu negara demokrasi semangat pejuang," ujar @al*************ar.

Kontributor : Mira puspito

Load More