SuaraBanten.id - Kecelakaan lalu lintas kembali terjadi di Jalan Serang-Jakarta tepatnya di Fly Over Prima, Kelurahan Penancangan, Kecamatan Cipocok Jaya, Kota Serang, Banten.
Kecelakaan maut tersebut melibatkan pedagang jagung keliling yang melintas di lokasi kejadian. Pedagang tersebut menabrak dump truk yang sedang berhenti di jalan akibat ban pecah.
Insiden tersebut berawal saat dump truk yang dikemudikan sopir berinisial D (33) warga Sido Makmur Kecamatan Melinting Kabupaten Lampung Timur mengalami pecah ban. Truk tersebut berhenti di fly over Prisma Serang arah Terminal Pakupatan Serang.
Mengendarai sepeda motor, pedagang jagung keliling berinisial B (33) diduga tidak konsentrasi hingga menabrak ekor truk. Warga Plawad Ciruas, Kabupaten Serang itu mengalami luka serius hingga hidung mengeluarkan darah dan kepala bagian belakang robek hingga meninggal dunia.
Baca Juga: Brigadir J Wisuda di Universitas Terbuka Tangsel, Rektor Ungkap Duka Mendalam
Saat berhenti di jalan, truk tersebut menyalakan lampu darurat. Namun, karena kondisi yang gelap dan jalan menurun menyebabkan laju kendaraan semakin cepat turun dari fly over. Tabrakan pun tak terhindarkan.
“Suzuki Smash yang dikemudikan oleh saudara B sebelum kejadian berjalan dari arah Serang Timur menuju arah Parung, tiba di tempat kejadian diduga kurang konsentasi sehingga menabrak bagian belakang kendaraan Hino,” ujar Kasatlantas Polresta Serang AKP Tri Wilarno, Selasa (23/8/2022).
Tri Wilarno mengungkapkan, B mengalami luka berat dan meninggal dunia kemudian dievakuasi ke Rumah Sakit dr. Dradjat Prawiranegara Serang atau RSUD Serang.
Sementara, kendaraan mendapatkan kerusakan kemudian diamankan di Kantor Unit Laka Lantas Polres Kota Serang Kota untuk proses penyelidikan lebih lanjut.
Baca Juga: Cerita Balita Penderita Stunting di Pandeglang, Umur 1 Tahun Cuma Memiliki Berat Badan 5 Kg
Berita Terkait
-
Kecelakaan Maut saat Barcelona Juara Liga Spanyol: 13 Orang Jadi Korban
-
Palak PSN Prabowo Rp5 T, Wagub Banten Murka: Pengusaha Bergaya Preman Harus Ditindak, Ini Kriminal!
-
Komentar Gubernur Banten Soal Kadin Cilegon Minta Jatah Proyek di Tengah Usaha Tarik Investor
-
Truk BBM Seruduk 3 Ruko di Cakung Jaktim, Panji Kaget Gegara Motor Ngerem Mendadak
-
Profil PT Chandra Asri Alkali (CAA), Ini Sosok Pemiliknya
Tag
Terpopuler
- 8 Rekomendasi Mobil Bekas Murah Tipe MPV Mei 2025: 7-Seater Harga Mulai Rp30 Jutaan, Pajak Miring
- 3 Pihak Blak-blakan Beri Dukungan untuk Yuran Fernandes, Komdis PSSI Revisi Hukuman
- Rekomendasi 5 Mobil Bekas Murah Meriah untuk Ibu Muda yang Super Aktif! Mulai 65 Jutaan
- Olla Ramlan Resmi Umumkan Lepas Hijab: Pilihan Terbaik Bukan yang Bikin Kita Nyaman
- 10 Pemain Keturunan Bisa Dinaturalisasi Demi Timnas Indonesia Lolos Olimpiade 2028
Pilihan
-
Hasil BRI Liga 1: Semen Padang Imbang, Dua Degradasi Ditentukan di Pekan Terakhir!
-
Pantas Dipanggil ke Timnas Indonesia, Patrick Kluivert Kirim Whatsapp Ini ke Ramadhan Sananta
-
BREAKING NEWS! Kaesang Pangarep Kirim Isyarat Tinggalkan Persis Solo
-
Danantara Mau Suntik Modal ke Garuda Indonesia yang 'Tergelincir' Rugi Rp1,2 Triliun
-
5 Pilihan HP Murah RAM Besar: Kamera 50 MP ke Atas, Baterai Tahan Lama
Terkini
-
Desa Hargobinangun Masuk 40 Besar BRILiaN, UMKM Lokal Terus Berkembang Bersama BRI
-
Akselerasi Inklusi Keuangan di Pedesaan, Bank Mandiri Gandeng BUMDes dan UMKM Lokal
-
Undang Ratusan Industri dan Ormas, Kapolres Cilegon Pastikan Tak ada Ampun Bagi Preman
-
Ketua, Waka Kadin Cilegon, dan Ketua HNSI Jadi Tersangka, Buntut Minta Jatah Proyek Tanpa Lelang
-
Ancam Setop Proyek CAA, Ketua HNSI dan HIPMI Digilir Polda Banten