SuaraBanten.id - Label Halal yang dikeluarkan Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BP JPH) Kementerian Agama (Kemenag) yang dianggap mirip wayang baru-baru ini masih menjadi sorotan publik.
Merespon logo halal yang diterbitkan Kemenag itu, seorang netizen bahkan membuat lomba membuat logo halal khas daerah masing-masing dengan hadiah Rp3 juta. Dalam cuitan tersebut banyak netizen yang merespon dengan membuat logo halal versi daerahnya.
Ada netizen yang mengirimkan logo halal versi Palembang dengan ciri khas Jembatan Ampera bahkan ada juga logo halal versi Papua dengan ciri khas burung cendrawasih dan masih banyak lainnya.
Diketahui, logo halal yang diterbitkan Kemenag kabarnya akan menggantikan logo halal Majelis Ulama Indonesia (MUI) secara bertahap. Melansir akun Instagram Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas alias Gus Yaqut, disebutkan jika penetapan logo halal tersebut dituangkan dalam keputusan BP JPH.
“Penetapan label halal tersebut dituangkan dalam Keputusan Kepala BP JPH Nomor 40 Tahun 2022 tentang Penetapan Label Halal,” tulis Gus Yaqut dilansir dari Suara.com pada Selasa 15 Maret 2022.
Meski demikian, logo halal yang diterbitkan tersebut dianggap sebagai bagian dari ‘gunungan’ yang biasa digunakan dalam pentas wayang kulit. Tak sedikit juga yang menyebut logo tersebut terkesan Jawa-Sentris.
Karenanya, belakangan muncul logo halal tandingan sebagai lawan dari logo yang dikeluarkan Kemenag. Salah satu netizen mengadakan lomba membuat logo halal khas daerah masing-masing di media sosial Twitter.
“Kontes bikin logo halal dari daerah masing2 ya gaes, ini ada dua contoh dari minang dan jawa.. ditunggu kreasinya dari suku/daerah lain.. hadiah total 3 jt yaa untuk 3 logo terbaik,” tulis akun Twitter @EdiMahaMg.
Cuitan itu langsung menuai respon sebagian netizen yang ikut serta membuat logo halal versi daerahnya. Netizen pertama yaitu @__is menampilkan logo halal versi Palembang dengan khas Jembatan Ampera.
Baca Juga: Logo Halal Baru Tuai Kontroversi, MUI Jabar: Simbol Ini Gunanya Untuk Apa?
Sementara itu, akun @AbiKamilaa menampilkan logo halal versi Bugis dengan khas kapal Pinisi. Sedangkan, akun @RidNgemil dengan versi Papua dengan khas Cendrawasih.
Berita Terkait
-
KPK Sita Rumah hingga Mobil dan Motor yang Diduga Hasil dari Korupsi Kuota Haji
-
Tema dan Link Download Logo Hari Guru Nasional 2025 Versi Kemenag: Format PNG, JPG dan PDF
-
KPK Usut Korupsi Kuota Haji Langsung ke Arab Saudi, Apa yang Sebenarnya Dicari?
-
Kasus Korupsi Kuota Haji, KPK Panggil Eks Direktur Pelayanan Haji Luar Negeri Kemenag
-
KPK Digugat Praperadilan! Ada Apa dengan Penghentian Kasus Korupsi Kuota Haji Pejabat Kemenag?
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
Pilihan
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Curacao dan 10 Negara Terkecil yang Lolos ke Piala Dunia, Indonesia Jauh Tertinggal
-
Danantara Soroti Timpangnya Setoran Dividen BUMN, Banyak yang Sakit dan Rugi
-
Mengapa Pertamina Beres-beres Anak Usaha? Tak Urus Lagi Bisnis Rumah Sakit Hingga Hotel
-
Pandu Sjahrir Blak-blakan: Danantara Tak Bisa Jauh dari Politik!
Terkini
-
MoU 5 Asosiasi Syariah, Didorong Jadi Pusat Kolaborasi Nasional
-
BRI Tegaskan Kapasitas Pembiayaan Besar dengan Fasilitasi Rp5,2 Triliun bagi SSMS dan Industri Sawit
-
Menko AHY Resmikan Kapal Ro-Ro di KBS, Layani Penyebrangan Cilegon-Lampung
-
Kendalikan KLB Campak, Cakupan ORI Kota Cilegon Lampaui Target Nasional
-
ASRA 2025 Anugerahkan Tiga Penghargaan untuk Laporan Keberlanjutan BRI